Samsung benamkan fitur asisten pribadi Bixby ke dalam Galaxy S8

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Samsung benamkan fitur asisten pribadi Bixby ke dalam Galaxy S8

AFP

Samsung menjanjikan fitur asisten pribadi yang dapat mengendalikan aplikasi-aplikasi dalam telepon pintar

JAKARTA, Indonesia – Samsung mengumumkan bahwa fitur asisten pribadi terbaru mereka, Bixby, akan dibenamkan ke dalam telepon pintar Galaxy S8 yang segera diluncurkan oleh perusahaan asal Korea Selatan itu.

Setelah diluncurkan, Bixby akan menghadapi persaingan dengan fitur asisten pribadi telepon genggam lain yang sudah lebih dulu hadir, seperti Siri milik Apple, Google Assistant, Microsoft Cortana dan Alexa dari Amazon.

Samsung mengungkapkan bahwa Bixby akan mengutamakan keleluasaan akses bagi pengguna dalam mengontrol aplikasi pada telepon pintar mereka melalui ucapan lisan.

“Bixby adalah langkah pertama kami dalam mengembangkan cara-cara baru untuk memungkinkan Anda berinteraksi langsung dengan telepon Anda,” ujar Injong Rhee, Head of Research and Development Samsung Electronics dalam sebuah rilis.

“Bixby akan menjadi fitur cerdas baru dalam perangkat kita.”

Menurut Samsung, telepon pintar Galaxy S8 yang direncanakan akan rilis minggu depan juga akan memiliki sejumlah aplikasi yang dapat mendukung kerja Bixby.

Akhir tahun lalu, Samsung mengakuisisi Viv, perusahaan pembuat perangkat kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang didirikan oleh Dag Kittlaus dan Adam Cheyer, pembuat fitur asisten pribadi Siri yang telah diakuisisi oleh Apple pada tahun 2010 silam.

Bixby sangat berbeda dari fitur asisten pribadi lain yang sudah ada karena Bixby akan memberikan pengalaman baru dalam mengendalikan aplikasi melalui suara serta dapat memahami ucapan pengguna lebih baik dari fitur asisten pribadi lain, menurut Samsung.

“Kami memiliki visi untuk merevolusi interaksi antara manusia dan perangkat elektronik, namun hal tersebut tentunya tidak dapat selesai begitu saja dalam sekejap,” papar Rhee.

Amazon, Apple, Samsung, Google dan Microsoft tampaknya sedang berlomba-lomba untuk mengembangkan fitur asisten pribadi dengan memperbaiki kemampuan memahami ucapan pengguna, bahkan memenuhi kebutuhan mereka.

Alexa, fitur asisten pribadi yang diusung Amazon, sempat menjadi sorotan dalam pameran perangkat telepon selular Consumer Electronics Show di Las Vegas tahun lalu.

Perusahaan penyedia layanan internet Baidu juga memperkenalkan fitur asisten pribadi besutan mereka yang akan rilis di China, Little Fish, dalam pameran tersebut.

Baru-baru ini, Microsoft ikut mengakuisisi Maluuba, perusahaan di Montreal, Kanada, yang berfokus dalam pembuatan perangkat elektronik yang dapat memahami pikiran penggunanya. –dengan laporan AFP/Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!