Membangun kota tahu dengan game ‘Tahu Bulat 2’

Sakinah Ummu Haniy

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Membangun kota tahu dengan game ‘Tahu Bulat 2’
Apa saja yang berbeda di ‘Tahu Bulat 2’?

JAKARTA, Indonesia — Own Games telah resmi merilis game Tahu Bulat 2, lanjutan dari game fenomenal Tahu Bulat yang sempat viral tahun 2016 lalu.

Tak hanya berperan sebagai penjual tahu bulat, dalam Tahu Bulat 2 pemain dapat membangun kota tahu sendiri. Jika sebelumnya yang dapat di-upgrade hanya yang berhubungan dengan penjualan seperti alat transportasi dan kualitas tahu, kini para pemain dapat membangun berbagai bangunan sesuai dengan pendapatan yang dimiliki.

Pemain dapat membangun televisi untuk mendapatkan tips-tips berjualan tahu bulat dari Own Games. Selain itu, pemain juga bisa membangun pabrik tahu untuk meracik resep tahu bulat baru agar harga jual meningkat.

Pemain juga bisa memiliki lebih dari satu kendaraan sehingga bisa menjual lebih banyak tahu bulat. Ada pula stasiun kereta tempat para konsumen tahu bulat datang dan pergi dari kota.

Kali ini pemain juga harus membangun bank untuk menyimpan uang karena jumlah pendapatan yang bisa disimpan setiap mobil terbatas. Jika mobil sudah penuh, maka pendapatan yang telah diperoleh harus disimpan di bank terlebih dahulu agar bisa mendapatkan koin lagi.

“Untuk Tahu Bulat 2 kita fokus membuat kota tahu bulat. Jadi kita bisa membangun pabrik tahu, membangun gedung marketing, menambah armada mobil, dan sebagainya. Jadi selain berjualan tahu bulat, kita juga membangun kota,” tutur Co-Founder Own Games Jefrin Viriya kepada Rappler Senin malam, 15 Mei.

Game Tahu Bulat 2 sudah bisa diunduh lewat Google Playstore mulai 13 Mei lalu. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!