Ramadan Yummy: Penampilan baru Pasar Ramadan Bendungan Hilir

JAKARTA, Indonesia — Kawasan Bendungan Hilir (Benhil) terkenal dengan pasar tumpah yang menjual berbagai makanan berbuka saat bulan Ramadan tiba. Tahun ini sedikit berbeda, lokasi pasar yang semula berada di pinggir jalan, kini dipindahkan ke lahan kosong yang letaknya tidak jauh dari tempat semula.

Beberapa pedagang merasa kepindahan ini berdampak buruk terhadap omset harian mereka karena pengunjung yang jauh berkurang.

“Menurut saya agak menurun karena orang belum tahu lokasinya. Kalau dulu kan di depan, sekarang di belakang, itu pun tertutup. Jauh lah [turunnya] ada sekitar 50 persen,” ujar Yani, seorang pedagang gorengan yang telah berjualan di Pasar Ramadan Benhil selama hampir 10 tahun.

Senada dengan Yani, pedagang lainnya yang bernama Tuti juga merasakan hal yang sama. Menurutnya, berkurangnya pengunjung disebabkan oleh penggarapan lokasi yang kurang maksimal.

“Mungkin sih kalau informasinya cukup, terus ini ruangannya digarap maksimal, akan bagus ya. Jadi wisata kuliner benaran,” ujar Tuti yang telah menjual kue basah di pasar ini sejak tahun 2000 silam.

Di sisi lain, ada pula pedagang yang merasa pemindahan lokasi ini tidak berdampak pada pemasukannya. “Di sini nyaman, bersih, jauh dari kendaraan bermotor, jadi agak enak. Penjualan tidak berkurang, tetap laku,” ujar seorang pedagang masakan padang bernama Maman.

Sementara sepasang suami istri yang berkunjung ke pasar ini merasa pemindahan juga membuat berbelanja menjadi lebih nyaman.

“Saya enggak tahu nanti di lokalisasi kemana lagi tempatnya yang resmi, tapi di sini sudah lumayan enggak mengganggu jalan,” ujar Joni yang berkunjung ke Pasar Ramadan Benhil untuk pertama kali bersama istrinya, Murni.

Pemerintah DKI Jakarta memindahkan lokasi Pasar Ramadan Benhil mulai tahun ini karena kerap menimbulkan kemacetan.

Lokasi Pasar Ramadan pun dipindah ke sebuah lahan kosong dengan luas sekitar 200 meter yang diisi oleh setidaknya 30 pedagang. Berdasarkan pemantauan Rappler yang tiba di lokasi sekitar pukul 4 sore, pengunjung memang tidak terlalu ramai dan pembeli bisa memilih makanan dengan lebih leluasa.

“Kalau tahun-tahun lalu mah, kita enggak bakalan bisa diwawancara kayak gini. Pasti riweuh,” celetuk salah satu pedagang di pasar tersebut.

Mau merasakan keseruan pasar Ramadan di Bendungan Hilir? Kalian bisa menggunakan kupon UBER untuk perjalanan yang lebih murah! —Rappler.com