Cerita puasa pertama Rinni Wulandari bersama suami

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Cerita puasa pertama Rinni Wulandari bersama suami
Sebagai pasangan pengantin baru, Rinni dan Jevin banyak melewati momen buka puasa bersama di rumah

JAKARTA, Indonesia – Hari ini, Rabu, 7 Juni, genap sebulan setelah pernikahan pasangan Rinni Wulandari dan Jevin Julian. Layaknya pengantin baru, pasangan ini tengah bahagia-bahagianya menjalani hidup bersama. Semakin spesial, karena untuk kali pertama Rinni dan Jevin menjalani ibadah puasa pertama bersama.

“Setelah nikah sih pasti senang banget karena perasaannya lega dan wedding lancar, kita juga happy, keluarga juga happy. Jadi kita juga happy dan ternyata rasanya menikah gini ya, seneng. Seneng banget,” ujar Rinni saat ditemui usai premiere film Mantan di Grand indonesia, Selasa, 6 Juni. 

Sebagai istri, di bulan puasa ini Rinni selalu berusaha menyediakan makanan untuk Jevin, meski Jevin jarang meminta Rinni untuk memasak menu khusus. “Apapun dimakan sama dia. Cuma dia emang enggak suka ikan, aku juga enggak suka ikan. Jadi kita emang masakannya enggak ada ikan. Kalau untuk yang lain, yang penting Jevin makannya harus pedas dan ada sayur,” ujar Rinni semringah.

“Rinni tau gue enggak suka seafood, dan waktu itu masak dia lupa kasih garam jadi pas gue makan hambar. Pas mau buka puasa gue udah semangat banget gitu kan pas gw makan gitu, masak ayam saos lemon. Kadang-kadang Rinni juga masak sama Mbak, tapi kemarin dia masak sendiri. Eh, hasil nya enak banget. Enggak lupa pake garam,” tambah Jevin. 

Sebagai pasangan pengantin baru, Rinni dan Jevin pun banyak meluangkan waktu bersama di bulan puasa ini. Keduanya sangat menikmai peran baru sebagai suami dan istri. Apalagi jadwal pekerjaan keduanya tidak terlalu padat di bulan puasa ini.

Rinni merasakan perbedaan yang mencolok sejak menikah dengan Jevin, terutama soal tanggungjawab mengurus rumah dan suami. “Akunya involved, enggak boleh semua dikasih ke Mbak (asisten rumah tangga). Lagi rajin nata rumah. Karena kan baru jadi pengin beli ini itu,” ungkap Rinni lagi. 

Bagaimana dengan urusan momongan? “Belum, doain aja. Sedikasihnya, kan masih baru, kalau setahun belum ada mungkin ke dokter. Sebelum itu manfaatin waktu berdua dulu lah. Mungkin Allah masih mau kita pacaran atau kerja dulu. Enggak menunda. Dari orang tua malah mau cepat-cepat. Tapi kan harus ada restu dari Allah dulu doain aja secepatnya,” kata Rinni yang ingin punya anak perempuan dan laki-laki. -Rappler.com

 

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!