10 fakta unik seputar kupu-kupu

Bayu D. Wicaksono

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

10 fakta unik seputar kupu-kupu
Serangga dengan corak yang indah ini ternyata memiliki beberapa fakta menarik yang tidak diketahui oleh banyak orang

JAKARTA – Indonesia, Kupu-kupu adalah salah satu hewan serangga yang dikenal karena coraknya yang indah serta kemampuannya dalam membatu proses penyerbukan pada tanaman bunga.

Tentunya, kupu-kupu adalah salah satu hewan yang tidak asing juga untuk dilihat. Namun, apakah kamu tahu fakta menarik lainnya mengenai hewan serangga yang cantik ini?

1. Sayap transparan

Walaupun memiliki sayap yang berwarna serta mencolok, ternyata sayap kupu-kupu itu transparan, lho. Sayap kupu-kupu sendiri terbentuk dari lapisan-lapisan chitin, yang merupakan sebuah protein yang membentuk eksoskeleton serangga.

Ribuan sisik kecil yang menyelimuti chitlin serta sisik-sisik ini akan memantulkan cahaya dalam beberapa warna yang berbeda. Semakin tua umur seekor kupu-kupu, maka transparasi dari sayap akan semakin terlihat.

2. Mencicipi dengan kaki

Reseptor rasa yang terdapat pada kaki kupu-kupu dapat membantunya menemukan tanaman inang dan melacak makanannya. Seekor kupu-kupu betina akan mendarat di berbagai tanaman yang berbeda, menggoyangkan dedaunan yang terdapat pada tanaman menggunakan kakinya.

Jaringan di belakang kaki kupu-kupu memiliki chemoreceptors yang dapat mendeteksi pasangan kimia yang cocok, dan jika cocok makan tanaman tersebut akan menjadi tempatnya untuk bertelur. 

3. Tidak mampu mengunyah makanan padat

Kupu-kupu dewasa hanya mengonsumsi makanan yang cair, salah satu makanannya adalah nektar. Bagian mulut kupu-kupu dimodifikasi agar kupu-kupu dapat mampu meminum nektar, namun mereka tidak mampu untuk mengunyah makanan padat.

Sebuah proboscis atau belalai yang berfungsi sebagai sedotan minuman bagi kupu-kupu terdapat dibawah dagu kupu-kupu sampai ia menemukan sumber nektar, atau nutrisi cair lainnya. 

4. Proboscis (belalai) harus segera digabungkan setelah keluar dari Chrysalis (kepompong)

Kupu-kupu dewasa yang baru muncul dari kantong pupa atau kepompong memiliki mulut yang terbagi menjadi dua bagian. Dengan menggunakan palpi yang terletak dengan proboscis, kupu-kupu akan mulai menggabungkan dua bagian mulut tersebut menjadi satu bagian, yaitu, belalai tubular.

5. Minum dari butiran lumpur

Kupu-kupu juga memerlukan mineral untuk dapat tetap bertahan hidup. Kupu-kupu akan beberapa kali menyedot butiran lumpur yang kaya akan minerak dan garam. Kebiasaan dari serangga cantik ini sering dikenal dengan istilah puddling.

Namun, kebiasaan ini biasanya sering dilakukan oleh kupu-kupu jantan karena mereka lebih membutuhkan mineral untuk sperma.

6. Tidak bisa terbang saat kedinginan

Kupu-kupu merupakan hewan berdarah dingin, maka mereka tidak dapat mengontrol temperatur dari tubuh mereka. Idealnya, seekor kupu-kupu memerlukan temperatur tubuh ideal pada suhu 30 derajat celsius untuk dapat terbang.

7. Kupu-kupu yang baru “menetas” tidak dapat terbang

Saat berada di dalam kepompong, kupu-kupu yang berkembang akan menunggu untuk menetas dengan sayap-sayap yang menyelimuti tubuhnya. Namun, saat menetas keadaan sayap kupu-kupu masih berukuran kecil, layu, serta kusut.

Kupu-kupu harus dengan segera memompa cairan tubuh kepada vena yang terdapat pada sayapnya agar sayap dapat berkembang. Ketika sayap sudah mencapai ukuran penuh, kupu-kupu harus beristirahat selama beberapa jam untuk membiarkan tubuhnya kering dan mengeras sebelum terbang untuk pertama kalinya. 

8. Hanya hidup selama dua hingga empat minggu

Seekor kupu-kupu hanya memiliki beberapa minggu saja untuk hidup. Sepanjang waktu hidupnya, kupu-kupu hanya memfokuskan seluruh energinya untuk makan dan melakukan perkawinan.

Sedangkan kupu-kupu yang memiliki bentuk kecil hanya dapat bertahan beberapa hari saja. Namun, kupu-kupu dengan jenis monarchs atau mourning cloacks biasanya dapat bertahan hidup hingga sembilan bulan.

9. Berjarak pandang dekat

Kupu-kupu hanya memiliki jarak pandang sejauh tiga hingga empat meter saja sehingga ia akan mengandalkan pandangannya untuk tugas vital, seperti menemukan makanan atau menemukan pasangan untuk melakukan perkawinan.

Kupu-kupu juga dapat melihat rentang warna ultraviolet yang luas, selayaknya mata manusia.

10. Memiliki banyak trik untuk terbebas dari predatornya

Kupu-kupu berada di posisi yang sangat rendah dalam rantai makanan, sehingga banyak predator yang mengincar mereka.

Beberapa trik yang dilakukan oleh kupu-kupu salah satunya adalah dengan menyamarkan dirinya dengan sayapnya bersama dengan alam sehingga predator kesulitan untuk mencarinya. –Rappler.com

Artikel ini merupakan hasil kerjasama Rappler Indonesia dengan IDN Times.

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!