Kunci hidup sehat, lebih lama dan lebih baik ala Iko Uwais

Yetta Tondang

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Kunci hidup sehat, lebih lama dan lebih baik ala Iko Uwais
Yang terutama adalah olahraga dan mengubah pola makan

JAKARTA, Indonesia —Saat ini aktor laga yang sudah go international, Iko Uwais, baru saja menyelesaikan beberapa proyek film action. Karena itu, kini ayah satu anak ini lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya.

Meski sedang tak syuting, bukan berarti Iko lalai menjaga tubuh dan kesehatannya. Kata Iko, seperti halnya semua orang, ia juga menginginkan hidup yang sehat, lebih baik dan panjang umur. Apapun yang dilakukan Iko saat ini untuk menjaga kesehatannya, semata-mata untuk istri dan anaknya, Audy dan Atreya.

“Pola hidup yang sehat penting bagi semua, baik itu yang tua atau muda. Baik olahragawan atau tidak. Postur tubuh bisa sehat tapi organ tubuh di dalam belum tentu. Bagaimana menjaganya, kita sendiri yang tahu yang sesuai untuk kita. Saya sendiri akan terus menjaga aktivitas dan pola makan,” ujar Iko saat ditemui di peluncuran AIA Healthy LIving Tour dan Kampanye What’s Your Why di Lounge Elite Club Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa, 19 September.

Kata Iko, dia memang mengubah total pola makannya, terutama saat ia didiagnosis dokter memiliki kadar kolesterol yang cukup tinggi.”Saya ubah pola makan semuanya. Saya coba mengubah pola makan sampai sekarang. Dari pertama saya ubah pola makan sampai sekarang dan rasanya sangat positif,” kata pria kelahiran 12 Februari 1983 ini.

Menurut Iko kadar kolesterol yang tinggi tidak melihat postur fisik seseorang. “Kolesterol itu akibat pola makan yang berlebihan, pasti ada otomatis ada sinyal. Untungnya saya ada sinyal. Pas ada rasa pusing, jadi diperiksa ke dokter ternyata kolesterol. Karena itu saya jaga pola makan.”

Jika sedang dalam proses syuting misalnya, Iko benar-benar memperhatikan asupan makanannya. “Saya kalau produksi (film), selama 2 bulan saya cuma makan ayam bakar sama buncis. enggak pakai apa-apa. Garam, kecap enggak ada. Selama 2 bulan. Tapi bukan soal kurus atau kekurangan gizi. Tapi selama 2 bulan konsumsi makan seperti alhamdulilah dijauhin dari penyakit.”

Tak hanya itu, Iko pun mengaku sudah tidak makan nasi putih setelah mengubah pola makannya. “Paling karbo yang berserat. Saya makan ubi, singkong, nasi merah.”

Selain pola makan yang sangat dijaga, Iko pun tentunya rutin berolahraga. Sehari-hari, ia memilih tipe olahraga cardio dan rutin ke gym. Ditambah lagi, Iko dan keluarga sudah tidak mengizinkan siapapun merokok di area rumahnya. “Sekarang di rumah saya enggak ada asbak. Saudara semua kalau ke rumah otomatis kalau merokok ada area sendiri. Asbak enggak ada.”

Selain cardio, Iko pun rutin melakukan stretching alias peregangan tubuh setiap ada kesempatan, terutama sebelum tidur dan setelah bangun tidur. Kata Iko, itu penting dilakukan untuk terus memastikan otot di tubuh tidak kaku.

Tak cuma untuk dirinya sendiri, pola hidup sehat dan olahraga pun ditularkan Iko pada sang istri, Audy Item. “Alhamdulilah perubahan istri sangat drastis. Dia yang merasakan sendiri, cantik sendiri, sehat sendiri, bugar sendiri, enteng sendiri. Saya cuma kasih motivasi dan support. Sekarang setelah dia jalani semua, dia sehat,” ujar Iko. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!