Tampil tanpa suporter, Persija akhiri catatan buruk

Ari Susanto

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Tampil tanpa suporter, Persija akhiri catatan buruk

ANTARA FOTO

Persija masih berkutat di papan bawah, peringkat 14 dari 18, namun optimistis selesaikan turnamen dengan hasil positif

SOLO, Indonesia – Persija Jakarta akhirnya berhasil memetik tiga poin setelah menang tipis 1-0 atas tim tamu Persiba Balikpapan pada laga ke-28 Indonesian Soccer Championship (ISC) A 2016 di Stadion Manahan Solo, Minggu, 13 November. 

Kedua tim urung berbagi angka setelah gol telat penyerang Persija Emmanuel “Pacho” Kenmogne menutup pertandingan.

Kemenangan ini mengakhiri catatan buruk tim Macan Kemayoran yang tak pernah menang dalam 4 laga terakhir. Sebelumnya, Persija tiga kali kalah berturut-turut dalam laga tandang melawan Arema Cronus, Sriwijaya FC, dan Pusamania Borneo, dan hanya bermain seri tanpa gol menjamu Persib Bandung.

Pada pertandingan di Manahan pada Minggu malam yang berlangsung di bawah hujan, kedua tim sama-sama memiliki peluang gol, meskipun Persija lebih banyak menyerang. Beberapa kali Persija mendapat peluang lewat Greg Nwokolo dan Pacho, sementara Persiba sempat mengancam gawang Persija yang dikawal Daryono lewat gelandang serang asal Jepang Shohei Matsunaga.

Namun hingga menit 90, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan belum mampu mengoyak gawang Persiba yang dijaga Alfonsius Kelvan karena barisan pertahanan tim Beruang Madu yang cukup solid. Dalam 5 menit injury time, Persija terus berusaha menekan pertahanan tim tamu.

Hingga pada menit 93, Pacho mencatatkan namanya di papan skor setelah tandukan kerasnya memanfaatkan sepakan pojok Hong Soon Hak berhasil menjebol gawang Persiba. Sedangkan tim tamu gagal memanfaatkan dua menit tersisa untuk menyamakan kedudukan. Hasil ini sekaligus membalas kekalahan Persija 0-1 saat bermain di kandang Persiba.

Tampil tanpa pendukung

Kemenangan ini tidak disaksikan langsung oleh suporter Persija akibat hukuman Komisi Disiplin ISC pekan lalu yang melarang The Jakmania menyaksikan pertandingan hingga akhir musim kompetisi ISC. Hukuman itu sebagai buntut kericuhan suporter pada pertandingan Persija melawan Persib di Manahan pada 5 November lalu.

Pelatih Persija Muhammad Zein Alhadad menilai gol di menit akhir yang menjadi penentu kemenangan itu merupakan buah dari kesabaran para pemain yang terus berusaha menyerang. Ia  juga mengakui kokohnya pertahanan Persiba, sehingga anak-anak asuhnya mengalami kesulitan mencetak gol dalam 90 menit.

“Kami bersyukur bisa mencetak gol meski menjelang bubar. Pertahanan Persiba sangat kuat, tetapi para pemain kami cukup sabar,” kata Alhadad.

Persija saat ini masih berada di papan bawah, atau peringkat 14 (dari 18), dan mengoleksi 30 poin dari 28 pertandingan. 

Tim Macan Kemayoran masih menyisakan 6 pertandingan lagi – menjamu Bhayangkara FC dan Gresik United, dan bertandang ke kandang Madura United, Mitra Kukar, PSM Makassar, dan Bali United.

“Harapan kami bisa mengakhiri kompetisi dengan hasil positif,” ujar Alhadad. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!