Indonesia vs Fiji: Agenda amankan ranking FIFA

Mahmud Alexander

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Indonesia vs Fiji: Agenda amankan ranking FIFA
Publik sudah cukup lama tidak menikmati pesta gol Garuda. Ini saat yang tepat

JAKARTA, Indonesia — Timnas Indonesia akan menjalani laga internasional dengan full pemain senior perdana melawan Timnas Fiji di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu, 2 September pukul 16.00 WIB.

Timnas senior Indonesia bisa jadi kalah jam terbang dengan para pemain muda. Sebab, di tangan Luis Milla, timnas U-23 baru saja bermain di SEA Games 2017. Kini, Indonesia yang terakhir bermain melawan Kamboja pada Juni lalu, harus menjalani laga internasional melawan negara dari Oseania (OFC).

Indonesia dalam laga ini diwajibkan untuk menang. Bukan masalah lolos dan tidak, tapi kemenangan ini wajib untuk mengamankan posisi skuat Garuda di rangking FIFA. Gagal tripoin, maka dipastikan Indonesia akan melorot posisinya di rangking FIFA karena sang lawan hanyalah tim yang lebih buruk rangkingnya. 

Dengan selisih peringkat hanya enam tingkat (Indonesia 175- Fiji 181 dunia), maka mau tidak mau tim Merah Putih tak boleh diimbangi lawan.

Apalagi, laga digelar di kandang. Yang dihitung dalam rangking FIFA, saat sebuah tim bermain di kandang hanyalah kemenangan. 

Apabila gagal mengalahkan Fiji, maka poin Indonesia bisa berkurang dan akan berpengaruh terhadap perhitungan peringkat FIFA pada September yang akan dirilis pada Oktober nanti pergerakan poinnya.

Meski ada tuntutan menang, pelatih Luis Milla Aspas ternyata tak memberikan pernyataan tegas untuk menang. Pelatih asal Spanyol itu hanya memilih merendah dan tak membebani pemainnya untuk meraih hasil maksimal. Entah untuk mengurangi beban mental atau untuk menjaga psikis pemain agar enjoy bermain

“Semoga kami bisa bermain baik, begitu pula dengan Fiji. Kami ingin memberi tontonan permainan yang positif,” katanya, Sabtu, 2 September, sebelum berangkat ke stadion.

Bagaimana Timnas senior Indonesia akan bermain dalam laga nanti? Menarik ditunggu apakah Milla menjaga performa Timnas untuk tetap bermain bermain menyerang seperti di era Alfred Riedl, atau malah memilih bertahan.

Namun, melihat tipikal dan materi pemain yang dipanggil, skema 4-3-3 atau 4-2-3-1 tak akan banyak berubah dari gaya Milla selama ini. 

Dalam sesi latihan di Stadion Patriot, Jumat, 1 September, terlihat Milla mencoba mengandalkan permainan kombinasi bola-bola dari sayap. Dengan taktik itu, maka bisa dipastikan permainan Indonesia U-23 di SEA Games 2017, akan kembali terlihat dalam game petang nanti. 

Dia rupanya mulai menjalankan apa yang disebutnya sebagai Indonesian way saat menangani tim di SEA Games 2017 lalu. Memang, dari 19 pemain untuk uji coba melawan Fiji, mayoritas memang banyak pemain eks Piala AFF 2016. 

Dengan waktu persiapan yang pendek dan lawan yang juga lumayan berat, maka Indonesia dipastikan tak akan banyak melakukan perubahan strategi dibandingkan saat menjalani uji coba kontra Puerto Rico ataupun Kamboja.

Melihat gaya Riedl dan Milla, hanya perbedaan dalam intensitas crossing lah yang berbeda, karena itu, keyakinan permainan crossing dengan bola atas akan dimainkan.  

Itu berarti, striker yang akan dipasang nantinya adalah Lerby Elyandri, kemudian Boaz Solossa akan mendukung di sayap, atau sebagai striker lubang. 

Di sisi lain, pelatih Fiji Christope Gamel mengakui Indonesia lebih diunggulkan dalam uji coba internasional ini. Tapi itu bukan berarti Fiji akan mudah dikalahkan.

“Strategi kami berbeda jauh dari Indonesia. Mereka memiliki skuat yang komplet dan hebat. Fiji bakal bekerja keras,” tuturnya.

Berikut skuad yang diturunkan saat permainan pada sore ini:

Indonesia (4-2-3-1)

Andritany Ardhyasa (gk);Beny Wahyudi, Manahati Lestusen, Fachruddin Aryanto, Ahmad Alfarizi; Bayu Pradana, Stefano Lilipaly; Andik Vermansah, Irfan Bachdim, Boaz Solossa; Lerby Elyandri 

Fiji (4-4-2)

Simione Moci (gk);Laisenia Raura, Dave Radrigai, Kolinio Sivoki, Waisake Tabucava; Madhwan Aklesh, Amani Makoe, Ratu Tevita, Christopher Wasasala; Setareki Hughes, Roy Krishna

– Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!