7 gelar ‘Super Series’ untuk Kevin/Marcus di 2017

JAKARTA, Indonesia — Tahun 2017 mungkin akan menjadi musim yang tak akan terlupakan oleh duo pebulutangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon.

Setelah memenangkan gelar juara BWF Dubai World Super Series 2017 pada Minggu, 17 Desember, Kevin dan Marcus berhasil memecahkan rekor sebagai pasangan ganda putra yang paling banyak meraih gelar Super Series dalam periode satu tahun.

Sebelumnya rekor tersebut dipegang oleh pasangan Korea Selatan Lee Yong-dae/Yeon-seong yang meraih enam gelar Super Series di tahun 2015.

Super Series merupakan gelaran format kejuaraan bulu tangkis yang diperkenalkan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) pada akhir tahun 2006 dan mulai berlaku pada 2007. Ini merupakan format kejuaraan tertinggi (termasuk Super Series Premier) yang memberikan poin dan hadiah uang terbesar.

Delapan pemain (atau pasangan untuk ganda) terbaik kemudian diundang untuk berkompetisi dalam World Super Series Finals yang biasanya dilakukan di penghujung tahun.

Kevin dan Marcus berhasil mendapatkan tujuh gelar juara dari total 9 final Super Series yang berhasil dicapainya. Duo yang dijuluki The Minions ini membuka 2017 dengan kemenangan di All England pada Maret lalu, setelah mengalahkan pasangan Tiongkok Li Junhui/Liu Yuchen dua set langsung.

Tahun 2017 pun ditutup dengan kemenangan mereka di Dubai World Super Series Finals. Sama seperti kemenangan di All England, mereka pun kembali mengalahkan pasangan asal Tiongkok di final kali ini. Liu Cheng/Zhang Nan harus mengakui keunggulan Kevin dan Marcus dua set langsung dengan skor 21-16 dan 21-15.

Meskipun berujung manis, namun sebenarnya 2017 bagi Kevin dan Marcus tidak selalu berjalan mulus. Saat mereka ditargetkan membawa gelar juara di ajang BCA Indonesia Open 2017, mereka justru harus takluk di babak pertama dari pasangan Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen. Kekalahan tersebut disebabkan oleh kondisi bahu Kevin yang mengalami cedera. Dampaknya, Kevin dan Marcus pun harus absen dari Australia Open 2017 yang diselenggarakan sepekan kemudian.

(BACA JUGA: Indonesia Open 2017: Kevin/Gideon takluk di babak pertama)

Cedera pun terus menghantui, bahkan hingga final BWF World Super Series 2017 kemarin. Marcus tak 100 persen fit karena otot lehernya bermasalah sejak latihan hari pertama di Dubai. Sementara Kevin pun harus menahan sakit sejak awal game pertama di babak final yang mengakibatkan bahu dan lututnya berdarah hingga harus diplester setelah penyerahan medali.

(BACA JUGA: Kevin/Marcus pecahkan rekor dengan meraih tujuh gelar Super Series di tahun 2017)

Namun berkat semangat juang yang tak henti-hentinya, ganda putra andalan Indonesia ini berhasil menutup tahun 2017 dengan kado manis untuk Indonesia. —Rappler.com