Disinformation

Bawaslu terima 41 laporan pelanggaran pemilu

Yanwar Arifin

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Bawaslu terima 41 laporan pelanggaran pemilu
Pemberian sembako gratis saat kampanye bisa dikategorikan politik uang

 

JAKARTA, Indonesia — Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Fritz Edward Siregar mengatakan sampai saat ini pihaknya telah menerima 41 laporan pelanggaran Pilkada DKI Jakarta.

“Sembilan di antaranya masih dalam proses pemeriksaan, sebagian adalah partisipasi dari masyarakat,” kata Edward dalam diskusi ‘Pilkada DKI di bawah Ancaman Politik Uang dan Intimidasi Kepada Pemilih’ di Jakarta, Selasa 18 April 2017.

Salah satu pelanggaran yang masuk ke lembaganya adalah pembagian sembako yang diduga dilakukan oleh relawan atau tim sukses pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. “Ada yang dilaporkan, ada yang ditangkap, kemudian kami periksa dan klarifikasi.“ kata Edward.

Ia mengatakan pihaknya sedang melakukan usaha di beberapa tempat untuk mencegah terjadinya pembagian sembako oleh relawan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI.

Pegiat anti korupsi dari Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz mengatakan pembagian sembako oleh tim relawan atau tim sukses kepada masyarakat di saat pilkada bisa dikategorikan politik uang.

“Ada distorsi informasi di publik yang seolah-olah menganggap bagi-bagi sembako bukan bagian kejahatan pemilu atau politik uang.“ katanya. 

Menurut Fariz, warga Jakarta rentan menjadi sasaran politik uang faktor kemiskinan, budaya permisif, dan penegakan hukum yang lemah. Dia juga menyatakan bahwa politik uang adalah tindakan pidana. Pemberi dan penerima dapat dikenakan pidana seperti tercantum dalam pasal 187 A ayat 1 dan 2 UU Pilkada tentang sanksi pilkada.

Sementara Ahmad Fathul dari ILUNI UI mengatakan salah satu cara menciptakan Pilkada yang jujur, adil, dan damai adalah dengan melibatkan publik. “Ada dua hal yang harus diawasi secara khusus mengenai C1 Plano untuk meminimalisasi manipulasi data dan yang kedua adalah terkait dengan dugaan pelanggaran dan kecurangan yang terjadi.“ kata Ahmad Fathul. 

ILUNI UI sendiri telah membuka kesempatan menjadi relawan Pilkada DKI Jakarta. Sampai saat ini yang sudah berminat menjadi relawan mencapai 500 relawan. Mereka siap diterjunkan ke TPS-TPS. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!