Berita hari ini: Senin, 19 Desember 2016

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Berita hari ini: Senin, 19 Desember 2016

ANTARA FOTO

Rangkuman berita yang tidak boleh Anda lewatkan

Halo pembaca Rappler,

Pantau terus laman ini untuk memperbarui berita terbaru pilihan redaksi Rappler Indonesia pada Senin, 19 Desember 2016.

Jokowi luncurkan uang rupiah baru tahun emisi 2016 

Presiden Joko “Jokowi” Widodo meresmikan peluncuran uang rupiah tahun emisi 2016 yang menampilkan sejumlah tokoh pahlawan nasional, pada Senin, 19 Desember.

“Di dalam setiap lembar rupiah kita tampilkan gambar pahlawan nasional, tari nusantara, dan pemandangan alam Indonesia sebagai wujud kecintaan kebudayaan dan karakteristik bangsa Indonesia,” kata Jokowi saat meresmikan pengeluaran dan pengedaran uang rupiah emisi 2016 di Bank Indonesia, Jakarta.

Masyarakat, lanjut Jokowi, dapat mencintai rupiah dengan menggunakan mata uang itu dalam setiap transaksi di nusantara dan menyimpan tabungan dalam bentuk rupiah. Ia juga meminta agar Bank Indonesia memperketat pengaman pada rupiah untuk menghindari pemalsuan. Selengkapnya di sini.

Densus 88 kembali tangkap ‘pengantin’ wanita

Anggota Sabhara Polres Klaten berjaga di depan rumah terduga teroris berinisial S saat melakukan penggeledahan di Jetis Wetan, Pedan, Klaten, Jawa Tengah, Kamis (15/12). Foto oleh Aloysius Jarot Nugroho/ANTARA

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul mengatakan pihaknya telah menangkap seorang terduga teroris wanita berinisal IP (34) pada Kamis, 15 Desember, di Desa Brenggong, Kabupaten Purworejo.

IP diduga akan diplot sebagai penganten atau pelaku bom bunuh diri yang akan beraksi di luar Pulau Jawa. Dia berada dalam satu jaringan dengan wanita terduga teroris lainnya, yakni DYN yang ditangkap di Bekasi pada Sabtu, 10 Desember.

“Iya, jadi dua ini dimanfaatkan sebagai pengantin untuk melakukan amaliyah (bom bunuh diri),” kata Martinus di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin 19 Desember 2016. Selengkapnya di sini.

Presiden Jokowi minta pengawasan pesawat TNI/Polri diperketat

Presiden Joko Widodo memberikan arahan saat peluncuran uang rupiah kertas dan logam tahun emisi 2016 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Senin (19/12). Foto oleh Yudhi Mahatma/ANTARA

Presiden Joko “Jokowi” Widodo meminta TNI dan Kepolisian Indonesia memperketat pengawasan terhadap pemeliharaan pesawat militer yang mereka miliki.

“Untuk semua yang berkaitan dengan pesawat-pesawat TNI maupun Polri betul-betul harus dilihat akar dari masalah itu apa,” kata Jokowi usai meresmikan pengeluaran dan pengedaran uang rupiah emisi 2016 di Bank Indonesia, Jakarta, Senin, 19 Desember 2016.

Sebuah pesawat C-130HS Hercules dengan nomor registrasi A-1334 jatuh di Kampung Maima, Distrik Minimo, Kabupaten Jayawijaya, Papua, pada Minggu pagi, 19 Desember 2016. Baca berita selengkapnya di sini.

Kapolres Surabaya: FPI bukan melakukan sweeping tapi sosialisasi fatwa MUI

DEKLARASI. Massa membubuhkan tanda tangan dalam aksi mendeklarasikan kebhinekaan Indonesia di Tugu Kujang, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis, 24 November. Foto oleh Yulius Satria Wijaya/ANTARA

Front Pembela Islam (FPI) DPD Jawa Timur pada hari Minggu kemarin mendatangi 8 mall dan pusat perbelanjaan di Surabaya. Ormas keagamaan tersebut menyosialisasikan fatwa MUI nomor 56 tahun 2016 mengenai hukum menggunakan atribut keagamaan non Muslim.

Semula, FPI ingin menyosialisasikan langsung kepada para pengunjung mall dan pusat perbelanjaan, tetapi ide itu ditolak. Setelah berdiskusi, mereka sepakat sosialisasi hanya dilakukan dengan menyampaikan orasi di pintu masuk. Hanya lima perwakilan FPI yang diizinkan masuk dan bertemu dengan manajemen mal.

FPI sudah membuat surat pernyataan yang diminta untuk ditanda tangani oleh beberapa manajemen mall dan pusat perbelanjaan, salah satunya Toeng Market. Surat kesanggupan itu berisi kesanggupan bagi manajemen mall untuk tidak memaksakan penggunaan atribut Natal kepada semua karyawan yang beragama Islam.

Yang menarik, tindakan FPI ini justru didampingi oleh personil kepolisian. Bahkan, mereka membantah jika yang dilakukan FPI merupakan bentuk sweeping.

“Ini bukan aksi sweeping, tetapi taaruf untuk menyosialisasikan fatwa MUI Nomor 56 tahun 2016 tentang hukum menggunakan atribut keagamaan non muslim di mall dan pusat perbelanjaan,” ujar Kapolrestabes Surabaya, M. Iqbal. Selengkapnya baca di sini. – Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!