Berita hari ini: Jumat, 25 Agustus 2017

Hallo pembaca Rappler!

Pantau terus laman ini untuk memperbarui berita terbaru pilihan redaksi Rappler Indonesia pada Jumat, 25 Agustus 2017.

Menpora minta induk olah raga awasi wasit di SEA Games 2017

Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi meminta organisasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan induk olah raga lain agar mengawasi dengan ketat kinerja para wasit yang bertugas di ajang SEA Games 2017 di Malaysia. Langkah itu ditempuh Imam, usai mendengar seringnya keluhan mengenai keputusan wasit yang dianggap telah merugikan timnas Indonesia di ajang SEA Games.

“Saya minta PSSI termasuk bagi seluruh pengurus cabang olah raga untuk melakukan pemantauan secara detail terhadap wasit siapa atau juri mana yang tidak menjalankan tugasnya secara adil,” ujar Imam di Makassar.

Permintaan Imam itu juga merupakan sikap antisipasi karena timnas Indonesia akan kembali menghadapi tuan rumah Malaysia pada semi final sepak bola. Ia mendorong kepada induk organisasi itu jika memang menemukan bukti ketidak jujuran wasit yang memimpin pertandingan agar segera dilaporkan. Induk organisasi olah raga langsung melayangkan nota protes baik kepada federasi maupun kepada komite penyelenggara SEA Games.

Imam pun juga akan melaporkan wasit atau juri yang tidak becus ke komite penyelenggara Asian Games, sehingga mereka tidak diundang memimpin pertandingan di pesta olah raga se-Asia tahun 2018.

“Kami minta agar wasit atau juri seperti itu tidak diundang ke Asian Games,” kata Imam. Selengkapnya baca di sini.

JK mengaku tidak nyaman diisukan sakit stroke

Wakil Presiden Jusuf “JK” Kalla mengaku tidak nyaman dengan isu yang menyebut dirinya tengah sakit stroke dan harus dilarikan ke Singapura untuk dirawat. Ia menegaskan kondisi kesehatannya kini sehat dan bugar.

“Lah, iya. Ini masih yang ringan-ringan tidak menyangkut soal negara. Kalau itu hanya tidak nyaman saja untuk saya. Tapi, tentu banyak orang mendoakan saya, ya bagus lah,” ujar JK di kantor Wapres Jakarta Pusat.

Namun, informasi bohong atau hoax itu bisa menjadi bumerang jika menyangkut isu kesehatan Wapres atau Presiden.

JK mengaku semula tidak tahu jika ia diisukan sedang sakit. Namun, beberapa pejabat dari dalam dan luar negeri sempat menghubungi ajudannya untuk mengklarifikasi kabar ia sakit. Bahkan, KBRI di Singapura langsung menghubungi JK untuk menanyakan persiapan kedatangan Wapres.

“Bayangkan itu Dubes Singapura langsung menghubungi Pak Umar (Sekretaris Wapres) dan atasenya menelepon ke ajudan. Sama-sama Angkatan Udara dan bertanya bagaimana pengaturan untuk penerimaannya. Sebab, dia mau atur rumah sakitnya,” kata JK sambil tertawa.

Ia pun menjelaskan foto yang beredar di media sosial itu bukan menggambarkan ia akan dibawa ke rumah sakit di Singapura. Tetapi, ketika dirinya akan berangkat ke KTT APEC di Manila, Filipina tahun 2015 lalu. Selengkapnya baca di sini.

Forbes Indonesia tarik nama Anniesa Hasibuan dari daftar pengusaha perempuan inspiratif

Sudah jatuh tertimpa tangga. Kiranya itu pepatah yang sesuai dengan kondisi desainer kondang Anniesa Desvitasari Hasibuan.

Saat ini, Anniesa masih ditahan di Bareskrim Mabes Polri karena menipu sekitar 70 ribu calon jemaah umrah. Biro perjalanan umrah First Travel yang dikelola Anniesa bersama suaminya Andika tidak sanggup menepati janji mereka terhadap 70 ribu lebih calon jemaah umrah. Kendati sudah melunasi biaya perjalanan, namun calon jemaah umrah itu belum juga berangkat ke Arab Saudi.

Sementara, di saat yang bersamaan, polisi hanya menemukan uang senilai Rp 1,3 juta di rekening perusahaan First Travel. Maka kuat dugaan Anniesa dan Andika selama ini hidup bermewah-mewah dari uang calon jemaah umrah.

Akibat perkembangan kasus kriminal tersebut, Majalah Forbes Indonesia memutuskan membatalkan nama Anniesa dalam daftar perempuan yang inspiratif. Nama Anniesa disejajarkan dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani, Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan Destry Damayanti dan pendiri produk kosmetik Wardah, Nurhayati Subakat dalam majalah yang terbit pada April 2017.

Pembatalan nama Anniesa itu disampaikan Forbes Indonesia melalui akun media sosial mereka.

After considering the recent development of the First Travel fraud case, Forbes Indonesia has decided to withdraw the recognition given to Anniesa Hasibuan as our Inspiring Woman figure. The decision to give the recognition was made in early this year when the case hadn’t appeared in public. Forbes Indonesia endorses ethical business practices and wish to inspire others to achieve their success through ethical means of doing business.

A post shared by Forbes Indonesia (@forbesindonesia) on Aug 23, 2017 at 4:04am PDT

“Usai mempertimbangkan perkembangan kasus penipuan First Travel akhir-akhir ini, Forbes Indonesia memutuskan untuk menarik kembali pengakuan yang telah diberikan kepada Anniesa Hasibuan sebagai salah satu perempuan inspiratif versi kami,” ujar Forbes Indonesia.

Mereka beralasan memasukan nama Anniesa sebelum kasus penipuan First Travel mencuat ke publik.

“Forbes Indonesia mendorong praktik bisnis yang sesuai etika dan berharap orang lain bisa terinspirasi untuk melakukan hal yang serupa untuk mencapai kesuksesan,” kata mereka lagi.

Saat ini, Bareskrim Mabes Polri tengah menelusuri aliran dana jemaah umrah yang diduga telah digunakan oleh Anniesa dan Andika.

Istana Wapres membantah Jusuf Kalla dalam kondisi sakit

Juru bicara Wakil Presiden, Husain Abdullah membantah rumor yang beredar pada Kamis malam kemarin bahwa Jusuf “JK” Kalla dalam kondisi sakit. Bahkan, dalam pesan pendek di media sosial, JK dalam kondisi kritis.

Rumor itu menyebar disertai sebuah foto di Bandara Halim yang seolah menggambarkan JK siap diterbangkan ke negara lain untuk menerima pengobatan medis.

Husain mengaku terkejut ketika ada beberapa media yang mengonfirmasi isu itu. Sebab, ia melihat JK justru dalam kondisi sehat.

“Jadi, saya sampaikan Pak JK sehat wal afiat. Beliau tengah sibuk dengan kegiatan tugas pemerintahan termasuk membuat puisi menjelang acara 50 tahun pernikahannya yang jatuh pada 27 Agustus mendatang,” ujar Husain melalui pesan pendek.

Ia turut mengklarifikasi soal foto yang beredar di media sosial tersebut. Menurutnya, foto itu adalah dokumentasi lama ketika JK menyempatkan diri meninjau pesawat evakuasi medis di Halim Perdana Kusuma.

“Karena akan dioperasikan oleh PMI, maka Pak JK menyempatkan diri untuk meninjau pesawat tersebut. Peristiwa itu dilakukan di sebelum take off menuju KTT APEC di Manila, Filipina,” kata Husain lagi.

Rayakan 50 tahun hubungan diplomatik, Jokowi akan kunjungi Singapura

Presiden Joko “Jokowi” Widodo berencana melakukan kunjungan kenegaraan ke Singapura pada awal September mendatang. Salah satu tujuannya untuk merayakan 50 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Singapura. 

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyampaikan rencananya Jokowi bertolak ke Negeri Singa pada 6-7 September. Negeri Singa memiliki makna yang spesial bagi Indonesia, selain menjadi rumah kedua bagi sebagian besar WNI, Singapura juga menjadi negara teratas yang berinvestasi di Tanah Air. 

“Jadi, rencananya yang pertama adalah Presiden akan bertemu dengan masyarakat Indonesia yang ada di Singapura. Kemudian, di hari kedua, seharian akan dipenuhi dengan acara kenegaraan dan bilateral. Formatnya sama lah ketika kita menyambut tamu-tamu negara yang ke Indonesia,” ujar Pramono ketika ditemui media di Istana Kepresidenan. 

Menurut Pramono, Jokowi menginginkan ada hal yang baru di antara hubungan kedua negara usai mencapai usia 50 tahun. Sebab, biar bagaimana pun Singapura merupakan investor tertinggi di Indonesia, sehingga tingkat kepercayaannya harus dijaga. 

– Rappler.com