Berita selebriti hari ini: Selasa, 3 Oktober 2017

Halo pembaca Rappler,

Pantau terus laman ini untuk memperbarui berita selebriti terbaru pilihan redaksi Rappler Indonesia pada Selasa, 3 Oktober 2017.

Arie “Bang Napi” Hendrosaputro meninggal dunia

Penonton televisi pastilah akrab dengan sosok Bang Napi yang populer di segmen khusus Bang Napi pada program berita Sergap yang tayang di stasiun televisi RCTI. Karakter di balik Bang Napi tersebut adalah Arie Hendrosaputro.

Hari ini, Arie dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Puri Cinere, Depok. Menurut keterangan keluarga, sejak lama Arie memang mengidap penyakit diabetes. Meski begitu, di saat-saat terakhir hidupnya, tak banyak yang mengetahui kalau ia pernah sakit.

Arie meraup popularitas usai berperan sebagai Bang Napi dengan kostum khas preman dan topeng yang menutupi sebagian wajahnya. Salah satu jargon yang ternama dari Bang Napi adalah, “Waspadalah! waspadalah!”. Selengkapnya di sini.

Sarwendah mundur dari bisnis kue oleh-oleh selebriti

Menyusul suaminya Ruben Onsu yang sudah terlebih dahulu mundur dari bisnis kue oleh-oleh selebriti yang tengah marak, kini giliran Sarwendah yang juga mengaku tidak lagi mengelola bisnis kue bertajuk Jambi Jambe. Sebelumnya, Ruben terlibat di bisnis bermerek Semarang Thai Cake.

Saat ditemui di acara Launching SOS Pembersih Lantai di The Terrace, Senayan National Golf Club, Selasa, 3 Oktober, Wenda tak mau berbagi banyak soal detail alasan ia dan suami tak lagi kelola bisnis kue selebriti.

“Enggak. Semuanya baik-baik aja. Jadi udah deh enggak usah ditanya macam-macam. Mungkin mau fokus sama bisnis masing masing,” kata ibu satu anak ini. Meski mundur dari bisnis kue selebriti, Wenda masih memiliki banyak bisnis lainnya yang bisa dibesarkan.

“Aku lagi fokus sama daster aku. Snack aku, healthy juice aku. Jadi kayaknya masih banyak sekali yang aku urusin dan masih ada beberapa bisnis yang udah lama. Kalau bisnis kuliner, Bensu (Ruben Onsu) masih. Kalau kue, Mami aku dari dulu udah jualan kue lapis dan kue kering. Jadi dari dulu jualan kue cuma lebih ke Mami aku yang bikin.” 

Gala premiere ‘Blade Runner 2049’ dibatalkan karena insiden penembakan Las Vegas

Menyusul insiden penembakan di Las Vegas yang terjaid pada Minggu, 1 Oktober waktu setempat, gelaran gala premiere dan karpet merah film Blade Runner 2049 pun dibatalkan, seperti yang dilansir Entertainment Weekly.

Sedianya, acara ini akan digelar di  Hollywood dan dihadiri para aktor pemeran film Blade Runner 2049, termasuk Harrison Ford dan Ryan Gosling. Pihak rumah produksi yang terlibat merilis pernyataan resmi mereka soal pembatalan acara ini.

“Kami bersama dengan seluruh negeri mengirimkan doa dan harapan terbaik untuk semua yang terkena dampak dari tragedi ini,” tulis pihak Warner Bros. Pictures, Sony Pictures, dan Alcon Entertainment dalam pernyataan bersama mereka. Film Blade Runner 2049 sendiri dijadwalkan mulai tayang Jumat, 6 Oktober di AS.

Kisah ‘Sonic the Hedgehog’ akan diangkat ke layar lebar

Karakter Sonic the Hedgehog yang pertama kali dikenal lewat video game produksi SEGA kabarnya akan diangkat ke layar lebar oleh rumah produksi Paramount Pictures. Sebelumnya, proyek film layar lebar Sonic the Hedgehog sempat ditolak oleh Sony Entertainment.

Sutradara Deadpool, Tim Miller akan terlibat sebagai executive producer film ini. Kisah Sonic the Hedgehog nantinya akan berpusat pada kehidupan Sonic dan teman-temannya, seperti Tails dan Knuckles yang berkeliling mengumpulkan barang-barang dan poin dalam usaha mereka mendominasi Doctor Eggmen Robotnik.

Permainan Sonic the Hedgehog pertama kali dirilis SEGA tahun 1991 dan sempat jadi ikon video game terpopuler di masa itu. Sebanyak 360 kopi game fisik dan digital sukses terjual.

Paramount sendiri, seperti dilansir The Hollywood Reporter, berencana untuk memproduksi film ini dengan perpaduan live action dan animasi.

Alicia Keys dan Stella McCartney bekerjasama dalam kampanye kanker payudara

Penyanyi Alicia Keys dan desainer Stella McCartnet baru saja meluncurkan kampanye terbaru tentang waspada kanker payudara pada Senin, 2 Oktober. Kampanye ini ditujukan pada wanita Afrika-Amerika yang dinilai memiliki resiko kematian yang lebih tinggi daripada wanita berkulit putih.

Keduanya pun alasan pribadi untuk bergabung dengan kampanye ini. Ibunda Stella, Linda, meninggal dunia tahun 1988 di usia 56 tahun karena kanker payudara. Sementara ibu Alicia adalah penyintas kanker payudara.

Dana yang terkumpul dari kampanye dalam bentuk penjualan pakaian dalam berwarna pink ini akan dialokasikan ke Memorial Sloan Kettering Breast Examination Center di Harlem, yang menyediakan fasilitas cek gratis di New York. “Kami ingin mendorong lebih banyak lagi orang untuk memeriksakan diri,” kata Alicia seperti dikutip AFP. —Rappler.com