SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia – Belasan tersangka kasus korupsi mendapat ‘rumah’ baru di rutan yang terletak di belakang Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Rutan dengan luas 839,4 meter persegi itu sanggup menampung 37 tahanan hingga kasus hukum mereka mendapat vonis dari pengadilan.
Pengawasan di rutan KPK ini sangat ketat dan canggih. Lembaga anti rasuah itu mengerahkan jumlah personel keamanan yang seimbang dengan jumlah tahanan untuk mencegah mereka kabur. (BACA: KPK resmikan rutan baru di Gedung Merah Putih)
KPK pun membatasi agar antara tahanan dengan petugas jaga tidak sering berkomunikasi dengan tatap wajah langsung. Maka, tahanan diberi fasilitas untuk berkomunikasi dengan menggunakan intercall yang disediakan di depan sel.
Sementara, kecanggihan teknologi ditunjukkan data setiap pengunjung yang membesuk tahanan akan disimpan KPK. Sementara, data tahanan sudah tersambung dengan database yang ada di lembaga pemasyarakatan.
Setiap pengunjung yang membesuk wajib menyimpan barang bawaannya di dalam locker. Jika ada aturan tersebut yang dilanggar, maka mereka tidak akan diizinkan kembali berkunjung ke rutan.
Kendati diduga merampok uang rakyat, namun KPK ternyata memberikan fasilitas yang cukup nyaman bagi tahanan kasus korupsi ini. Penasaran apa saja fasilitas yang didapat tahanan koruptor di rutan baru tersebut? Saksikan dalam video berikut.
– Rappler.com
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.