Indonesia

Kasus penggusuran di DKI naik hampir tiga kali lipat

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Kasus penggusuran di DKI naik hampir tiga kali lipat
Penertiban bangunan liar di Kemang ditargetkan selesai sebelum akhir tahun.

JAKARTA, Indonesia – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama benar-benar geram ketika melihat banjir kembali menerjang kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Selasa 4 Oktober lalu.

Saat itu air setinggi 40 centimeter menggenang di sepanjang Jalan Kemang Raya. Akibatnya banyak kendaraan berhenti dan memutar balik. Kemacetan parah pun mengular hingga ke Jalan Prapanca dan Trunojoyo. 

“Kami juga sedang bingung kenapa tiba-tiba Kemang banjir melulu,” kata Ahok, begitu Basuki Tjahaja Purnama biasa disapa, di Balai Kota, Rabu 5 Oktober 2016.

Menurut Ahok, Kemang yang berada di Jakarta Selatan secara geografis lebih tinggi posisinya dari Jakarta Utara. Sehingga, selama tidak ada rob di Jakarta Utara, air seharusnya terus mengalir ke utara.

Kenyataannya sebaliknya. Kemang justru menjadi daerah langganan banjir. Dalam satu bulan terakhir ini, misalnya, Jalan Raya Kemang telah dua kali terendam.

Karena itu Ahok berencana menertibkan bangunan tanpa sertifikat yang berdiri di wilayah Kemang. Targetnya penertiban bangunan liar di Kemang rampung sebelum akhir tahun.

“Tahun ini kalau keburu. Kan ada yang punya sertifikat nih ratusan, kami akan coba bongkar dulu yang tanpa sertifikat,” kata Ahok.

Gusur menggusur sepertinya memang sudah menjadi ciri khas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah komando Ahok. 

Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta menghitung sepanjang 2015 setidaknya terjadi 113 kasus penggusuran di wilayah Jakarta. Sebanyak 97 kasus di antaranya dilakukan secara sepihak. 

LBH Jakarta juga mencatat, dari total 113 kasus penggusuran, 72 kasus di antaranya tidak memberikan solusi apapun kepada warga terdampak. 

Meski begitu, penggusuran terus terjadi. Angka penggusuran tahun ini bahkan melonjak lebih tinggi. LBH Jakarta menemukan setidaknya ada 325 kasus penggusuran pada 2016.

 Ini artinya total penggusuran yang terjadi sepanjang tahun ini hampir tiga kali lipat dari tahun lalu. Dan jumlah ini, tentu saja, belum termasuk kawasan Kemang yang akan digusur. —dengan laporan ANTARA/Rappler.com  

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!