Berita hari ini: Rabu, 15 Maret 2017

Halo pembaca Rappler,

Pantau terus laman ini untuk memperbarui berita terbaru pilihan redaksi Rappler Indonesia pada Rabu,15 Maret 2017.

Presiden Jokowi targetkan pertumbuhan ekonomi naik antara 5,4-6,1 persen

Presiden Joko “Jokowi” Widodo menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2018 berkisar 5,4 hingga 6,1 persen. Angka itu naik antara 0,3 hingga 1 persen dari target yang ditetapkan oleh pemerintah pada 2017. Mantan Gubernur DKI itu mengatakan target pertumbuhan ekonomi itu sebagai bagian dari wujud Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) disusun dengan optimisme yang realistis dan kredibel.

“Saya ingin menekankan beberapa hal. Pertama, RAPBN 2018 disusun dengan semangat optimisme, tapi harus realistis dan kredibel sejalan dengan perbaikan ekonomi dunia. Kita juga harus berani meningkatkan target pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4 hingga 6,1 persen,” ujar Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara.

Dalam sidang dengan topik Kapasitas Fiskal (Resources Envelopes) dan Pagu Indikatif Tahun 2018 dan Peningkatan Kemudahan Berbisnis (Eas of Doing Business/EODB) tahun 2018, Jokowi menegaskan semua kementerian harus bekerja keras dan melakukan langkah konkret untuk mewujudkan target itu.

“Saya kira ini harus ditekankan kepada yang ada di bawah kita agar betul-betul langkah konkret itu ada,” tutur Jokowi.

Dia juga menekankan pentingnya untuk meningkatkan rasio perpajakan terhadap produk domestik bruto (PDB) menjadi sekitar 11 persen. Selengkapnya baca di sini.

Walau diboikot laba Sari Roti justru naik

Walau sempat diboikot dalam aksi demonstrasi pada 2 Desember 2016 lalu, rupanya hal tersebut tidak berpengaruh banyak pada penjualan Sari Roti. Berdasarkan data yang diterbitkan oleh Nipon Indosari Corporindo penjualan Sari Roti justru mengalami kenaikan sebesar 16 persen. 

Sementara, raihan laba Sari Roti juga mengalami kenaikan 3,5 persen menjadi Rp 280 miliar. Selengkapnya baca di sini. 

Presiden Jokowi jenguk KH Hasyim Muzadi di Malang

Presiden Joko “Jokowi” Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama rombongan akan bertolak ke Malang untuk menjenguk KH Hasyim Muzadi yang sedang sakit. 

Seperti diketahui, KH Hasyim Muzadi sempat dirawat di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur, selama beberapa hari sebelum menjalani pemulihan di kediamannya di Malang.  

Kepala RS Lavalette Abdul Rokhim mengatakan KH Hasyim Muzadi sebenarnya masih perlu menjalani pemulihan di rumah sakit. “Akan tetapi, Kyai Hasyim ingin menjalani masa pemulihan di kediamannya agar lebih dekat dengan santri-santrinya,” kata Abdul Rokhim. Baca berita selangkapnya di sini.

—Rappler.com