Indonesia wRap: 13 April 2015

JAKARTA, Indonesia — Siswa-siswi SMA se-Indonesia memulai Ujian Nasional hari ini. Untuk cegah kemacetan di ibukota, Pemprov DKI Jakarta berancang-ancang melarang motor melintasi Jalan Jenderal Sudirman, sementara Kementerian Perdagangan menyiapkan peraturan penjualan bir di daerah wisata.

Ujian Nasional berbasis komputer digelar hari ini 

Hari ini, Senin, 13 April 2015, Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat di Indonesia melangsungkan Ujian Nasional (UN). Di 556 sekolah, untuk pertama kalinya, diterapkan UNI berbasis komputer. Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, salah satu alasan pelaksanaa UN berbasis komputer adalah untuk menekan biaya. “Anda bisa bayangkan apabila soal ujian yang dicetak di Sulawesi Selatan harus dikirim ke Kepulauan Sangihe di bagian utara Sulawesi. Soal-soal itu dibawa melalui jalan darat, dibawa terbang, dibawa melalui laut agar sampai di tempat,” kata Anies seperti yang dikutip BBC Indonesia. 

Namun, beberapa kritikus menilai, dengan kondisi infrastruktur Indonesia saat ini, UN berbasis komputer belum siap diterapkan. Berapa persen anak Indonesia di daerah-daerah yang bisa memakai komputer dengan baik? Apa perlu secepat itu, apalagi dalam kondisi listrik di Indonesia suka mati dan hidup?” tanya Profesor Soedijarto, selaku guru besar Universitas Negeri Jakarta.

Di tahun ini pula, UN tidak lagi menjadi penentu kelulusan siswa. Kelulusan murid sepentuhnya ditentukan oleh sekolah melalui hasil nilai rapor dan ujian akhir sekolah. 

Kemendag akan atur penjualan bir di daerah wisata

Setelah melarang penjualan minuman beralkohol di minimarket di Jakarta, Kementerian Perdagangan juga akan menyiapkan petunjuk pelaksanaan (juklak) penjualan minuman dengan kadar alkohol di bawah 5% bagi daerah wisata di Indonesia. Menurut Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Srie Agustina, daerah wisata yang akan diatur dalam juklak adalah di Bali, di mana para pedagang di pantai mengambil minuman beralkohol dari restoran atau hotel terdekat dan menjualnya kembali kepada turis. “Peraturan Menteri memang minimarket (tetap) tidak diperbolehkan, tapi pedagang kecil boleh berafiliasi dengan restoran atau hotel sesuai dengan pengaturan kita nanti,” kata Srie seperti yang dikutip dari Antaranews.com. 

Gubernur Jakarta siapkan rencana pelarangan motor hingga Jalan Sudirman

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mencari alternatif untuk mengurai kemacetan di ibukota. Salah satu rencana terbarunya adalh melarang sepeda motor melintasi Jalan Medan Merdeka Barat hingga Jalan Jenderal Sudirman. Menurut Kepala Bidang Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta Masdes Arrofi, rencana perluasan pelarangan sepeda motor hingga Jalan Jenderal Sudirman mendapat respon baik dari Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama. “

‎Beliau (Gubernur) juga memberi catatan agar perluasannya diharapkan pada akhir tahun ini ‎bisa diterapkan sampai ke Sudirman,” ujar Masdes seperti yang dikutip dari BeritaJakarta.com. Pelarangan jalur motor tepatnya akan diperpanjang dari Bundaran Hotel Indonesia hingga ke Bundaran Senayan. Menurut Masdes, hal utama yang perlu disiapkan‎ demi mewujudkan kebijakan tersebut di antaranya menambah jumlah armada bus Transjakarta.

Ganda putra badminton Angga/Ricky juarai Singapura Terbuka

Saya share 1 foto podium Angga/Ricky. (Foto dari Humas PBSI) pic.twitter.com/j1Vk3AZ0ch

— Hendri Gumay (@hendrigumay) April 12, 2015

 

Pasangan ganda putra pebulutangkis Indonesia Angga Pratama dan Ricky Karanda Suwardi meraih gelar juara turnamen super series Singapura Terbuka 2015, Minggu malam, 12 April. Gelar ini adalah pertama kalinya bagi Angga dan Ricky yang baru berpasangan sejak enam bulan lalu. Angga/Ricky mengalahkan pasangan asal Tiongkok Zhang Nan/Fu Haifeng 21-15, 11-21, 21-14. “Akhirnya pecah juga di Singapura. Hasil ini tak terduga bagi kami. Kami merasa sangat senang,” kata Ricky. Sebelumnya mereka pernah bermain di turnamen Makau Terbuka 2014 dan Thailand International Challenge 2015, namun gagal merebut gelar.

Aktivis HAM Munir jadi nama jalan di Den Haag 

Sebelas tahun setelah aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Indonesia, Munir Said Thalib Al-Kathiri, meninggal di dalam pesawat saat terbang ke Belanda, namanya akan diabadikan dalam sebuah jalan di Kota Den Haag, Belanda. Rencananya, walikota Den Haag akan meresmikan jalan sepeda tersebut, yang diberi nama Munirpad, pada 14 April 2015. Nantinya, jalan Munir ini akan berada dalam kompleks yang juga menempatkan para pejuang HAM lainnya di dunia, seperti Martin Luther King, Nelson Mandela, Salvador Allende serta Bunda Theresa. Selengkapnya di Rappler.com. —Rappler.com