SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia — Pembalap Indonesia Rio Haryanto tidak akan melanjutkan karirnya di Formula 1, setidaknya untuk musim 2017 ini.
“Tidak bisa lanjut ke F1 tahun ini,” tutur Ibunda Rio, Indah Pennywati, kepada Rappler, Selasa, 3 Januari.
Indah menuturkan bahwa putranya tidak akan kembali balapan di F1 musim ini karena telah melewati deadline yang diberikan oleh tim Sauber.
“Deadline dari tim Sauber sudah habis,” katanya.
Untuk musim 2017, Sauber telah memilih Pascal Wehrlein sebagai pembalapnya, mendampingi sang pembalap utama Mercus Ericsson. Wehrlein adalah rekan satu tim Rio saat berada di tim Manor Racing musim 2016 lalu.
Tahun ini rencananya, Rio akan bekerja membantu sang ayah Sinyo Haryanto, yang merupakan Presiden Direktur PT Solo Murni, produsen buku tulis merek KIKY.
“(Rio) akan kerja bantu-bantu ayahnya,” tutur Indah.
Rio Haryanto adalah pembalap Indonesia pertama yang berhasil menembus Formula 1. Memulai balapan bersama Manor Racing di Grand Prix Australia, Maret 2016 lalu, ia harus terhenti di tengah musim karena tidak dapat menyelesaikan pembayaran.
Deputi IV Bidang Olah Raga Prestasi Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto mengatakan pihaknya prihatin dengan nasib Rio yang tidak bisa lagi beraksi di sirkuit.
“Kami tentu saja turut prihatin saat mendengar info bahwa Rio tidak bisa berlaga lagi di F1,” kata Gatot. Menurutnya absennya Rio di ajang Formula 1 musim ini bukan karena alasan prestasi, melainkan karena persoalan dana.
“Harapan kami karier Rio tidak berhenti hanya gara-gara soal dana, meski kami akui itu faktor utamanya,” kata Gatot melanjutkan. —Rappler.com
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.