Ahok pertanyakan konsistensi Anies soal reklamasi

JAKARTA, Indonesia — Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama mengaku bingung dengan sikap Anies Baswedan soal reklamasi teluk Jakarta. 

“Pada 13 Oktober Pak Anies menolak reklamasi. Tapi 8 Februari, Pak Anies mau alihkan fungsi menjadi lahan publik. Pada 17 Maret, akan ikuti pengadilan,” kata Ahok dalam acara debat terakhir gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu 12 April 2017.

Ahok mengatakan, bahkan dalam debat ini Anies juga terang-terangan menolak reklamasi. Padahal, Ahok melanjutkan, dari 17 pulau hasil reklamasi, ada pulau yang sudah beroperasi.

“Pulau yang sudah terlanjur dibangun mau diapakan,” kata Ahok. “Keputusan pemerintah pusat dari zaman Pak Harto, bagaimana mau kita batalkan? Padahal sudah menyerap 1,2 juta lahan kerja.”

Anies mengatakan, jika dirinya menjadi gubernur, maka dirinya akan memanfaatkan pulau reklamasi untuk kepentingan publik. Saat ini ia menilai reklamasi tidak berpihak kepada nelayan yang tinggal di pesisir utara Jakarta.

“Ketika kita membangun pulau-pulau di sana lalu jadi pemukiman mewah, yang menikmati bukan nelayan,” kata Anies. Mengenai reklamasi bisa menyerap tenaga kerja, Anies menilai proyek rehabiliasi 13 sungai pasti akan menyerap lebih banyak tenaga kerja. —Rappler.com