Juara Liga Champions, Real Madrid cetak sejarah

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Juara Liga Champions, Real Madrid cetak sejarah
Real Madrid tercatat sebagai tim pertama yang berhasil menjuarai Liga Champions dua musim berturut-turut

JAKARTA, Indonesia — Real Madrid berhasil mencetak sejarah sebagai klub pertama yang menjadi juara Liga Champions musim berturut-turut berkat hasil 4-1 saat menghadapi Juventus di partai final yang berlangsung di Cardiff, Wales, pada Sabtu, 3 Juni (Minggu, 4 Juni, dini hari WIB). Gelar ini sekaligus sebagai piala Liga Champions ke-12 bagi tim asuhan Zinedine Zidane tersebut.

Bintang Real Madrid Cristiano Ronaldo menjadi kunci kemenangan dengan dua gol yang ia sarangkan. Pemain asal Portugal tersebut juga mencetak rekor individu sebagai pesepakbola pertama yang berhasil mencetak gol di tiga laga final Liga Champions.

Selain itu, gol Ronaldo di babak kedua juga tercatat sebagai gol ke-600 sepanjang karier sepak bola profesionalnya sekaligus menjadi top scorer musim ini.

Rekor lainnya juga dicatatkan oleh sang raksasa Spanyol. Real Madrid menjadi tim paling produktif sepanjang sejarah Liga Champions sebagai klub pertama yang berhasil mencetak 500 gol di kompetisi tertinggi di kancah Eropa ini.

Babak pertama

Pertandingan langsung dimulai dengan tensi tinggi. Juventus tampil agresif sejak menit pertama. Gelandang asal Bosnia Miralem Pjanic sempat menyarangkan bola ke arah gawang Real Madrid namun masih dapat ditepis kiper Keylor Navas.

Ronaldo kemudian berhasil mencetak gol pembuka laga pada menit ke-20 yang membuat Real Madrid unggul sementara lewat tendangan kaki kanannya. Juara bertahan tersebut berhasil memanfaatkan serangan balik yang cepat.

Namun skor 1-0 tak bertahan lama. Pada menit ke-27, giliran Mandzukic memukau seisi Principality Stadium lewat tendangan overhead yang luar biasa. Membelakangi gawang, tembakan mantan pemain Atletico Madrid tersebut mengarah ke pojok atas sisi terjauh gawang Navas.


Skor 1-1 pun bertahan hingga akhir babak pertama.

Babak kedua

Real Madrid sedikit mengubah strategi permainan. Karim Benzema dipasang di wilayah sayap kanan sementara Ronaldo berpindah ke tengah. Sedangkan sisi kiri menjadi wilayah kekuasaan Isco untuk bebas bergerak.

Tak lama, pada menit ke-61, Juventus harus kembali tertinggal. Tendangan keras Casemiro mengenai Khedira dan berhasil menggetarkan gawang Gianluigi Buffon.

Kemalangan pun terus menimpa Juventus. Juan Cuadrado dikeluarkan dari lapangan setelah mendapatkan kartu kuning kedua karena dianggap mendorong Sergio Ramos. Si Nyonya Besar pun harus bermain dengan 10 orang di enam menit terakhir pertandingan.

Di penghujung babak kedua Marco Asensio pun menutup kemenangan Real Madrid dan membuat skor akhir berubah menjadi 4-1 untuk kemenangan beruntun El Real.

—Rappler.com

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!