
JAKARTA, Indonesia — Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Indonesia berhasil mengirimkan atlet sepeda cabang BMX ke Olimpiade.
Pria yang berhasil mencatatkan sejarah tersebut adalah Toni Syarifudin, seorang atlet sepeda BMX asal Solo, Tengah yang berusia 25 tahun.
Bagaimana aksi Toni di Olimpiade Rio 2016? Berikut hasil lengkapnya:
Kamis, 18 Agustus: Babak heat
Toni yang berada di kelompok heat 2 mencatatkan 22 poin. Ia tidak mengikuti run ketiga sekaligus penentuan setelah terlihat cedera di run sebelumnya.
Pada run pertama, Toni mencatatkan waktu 45,325 detik dan mendapatkan 5 poin, sementara pada run kedua ia mencatatkan waktu 1 menit 21,149 detik dan mendapatkan 7 poin.
10 poin lainnya didapatkan karena ia tidak dapat balapan di run ketiga.
Hasil tersebut membuatnya gagal melaju ke babak semi final pada Jumat, 19 Agustus.
Rabu, 17 Agustus: Babak seeding run
Toni Syarifudin menyelesaikan seeding run-nya dengan catatan waktu 40,975 detik dan membuatnya berada di peringkat 31 dari 32 atlet.
Waktu tersebut selisih 6,207 detik dari atlet Amerika Serikat, Fields Connor, yang mencatatkan waktu 34,768 detik.
Hasil tersebut hanya merupakan catatan waktu kualifikasi penentuan kelompok untuk bertanding pada babak perempat final, Toni masih akan bermain di babak berikutnya pada Kamis malam, 18 Agustus, WIB.
—Rappler.com
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.