5 hal yang perlu kamu tahu tentang Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

5 hal yang perlu kamu tahu tentang Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi
Edy Rahmayadi ternyata bukan orang baru dalam sepak bola Indonesia

JAKARTA, Indonesia – Kongres Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah memilih Letnan Jenderal Edy Rahmayadi sebagai Ketua Umum untuk periode 2016-2020.

Dalam kancah sepak bola nasional, nama Edy Rahmayadi mungkin terdengar asing. Maklum, sepak terjangnya dalam sepak bola memang tak sesanter pergerakannya di dunia militer. 

Namun sepak bola ternyata bukan sesuatu yang asing bagi Edy Rahmayadi. Bagaimana sosok dan siapa sebenarnya Edy Rahmayadi? Berikut lima hal yang perlu kamu tahu tentangnya:

1. Panglima Komando Stategis Angkatan Darat (Pangkostrad) 

Letnan Jenderal Edy Rahmayadi saat ini menjabat sebagai Panglima Komando Stategis Angkatan Darat (Pangkostrad). Ia memegang jabatan tersebut sejak 25 Juli 2015, menggantikan Jenderal Mulyono.

Edy Rahmayadi adalah lulusan Akademi Militer tahun 1985. Ia sangat memahami seluk-beluk pasukan infanteri. Sebelum menjadi Pangkostrad, Edy Rahmayadi pernah menjabat Panglima Kodam I/Bukit Barisan.

Darah patriot mengalir dari sang ayah, yakni Alm. Kapten TNI Rachman Ishaq. Edy Rahmayadi juga pernah menjadi Komandan Yonif Linud 100/Prajurit Setia yang bermarkas di Namu Sira-Sira, Langkat, Provinsi Sumatera Utara.

2. Lantang dan tegas

Letnan Jenderal Edy Rahmayadi dikenal memiliki sikap lantang. Ini setidaknya terlihat saat dia memimpin komandan upacara saat geladi bersih peringatan HUT ke-70 TNI di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Sabtu 3 September 2015.

Sebagai komandan upacara, Edy Rahmayadi begitu bersemangat saat melaporkan dimulainya upacara ke inspektur upacara Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. 

Suara Edy yang begitu lantang dan keras ternyata menjadi bahan evaluasi Panglima TNI. “Nanti komandan upacara jangan bentak-bentak presiden (yang akan menjadi inspektur). Saya aja yang melihat takut,” kata Gatot setelah gladi bersih. 

“Muka kamu sudah seperti itu, pakai bentak-bentak presiden lagi. Enggak perlulah. Cukup laporan, ‘upacara siap dilaksanakan’, gitu,” kata Gatot melanjutkan.

Pernyataan Gatot tersebut sempat membuat empat ribuan personel TNI yang mendengar, tersenyum. Pangkostrad Edy Rahmayadi yang dievaluasi menjawab, “Siap!”.

3. Bukan militer pertama di PSSI 

Edy Rahmayadi bukan Ketua Umum PSSI pertama yang berasal dari militer. Sebelumnya sudah ada almarhum Maulwi Saelan yang merupakan mantan komandan pasukan pengamanan Presiden Soekarno, Cakrabirawa, pernah menjabat Ketum PSSI pada periode 1964-1967. 

Setelah Maulwi Saelan ada Kardono yang menjabat Ketum PSSI pada periode 1983 hingga 1991. Pangkat terakhir Kardono di militer adalah Letnan Jenderal TNI Angkatan Udara atau bintang tiga sebelum pensiun di militer. 

Setelah Kardono, tongkat komando PSSI berlanjut ke Agum Gumelar yang memimpin PSSI periode 1999-2003. Agum juga pernah menjadi Komandan Kopassus pada 1994—September 1995

4. Pembina PSMS Medan

Meski namanya tak begitu bergaung di dunia sepak bola, namun Edy Rahmayadi cukup dikenal oleh penggila bola di Sumatera Utara. Sebab Edy adalah sosok yang menyatukan PSMS Medan dari konflik internal ketika menjabat sebagai Panglima Kodam Bukit Barisan pada 2014-2015.

Edy Rahmayadi menjadi pembina di PSMS Medan. Ia banyak memainkan pemain muda dan bahkan menarik beberapa prajuritnya yang berbakat masuk ke dalam klub tersebut. Di bawah kendalinya, PSMS Medan pernah meraih trofi Piala Kemerdekaan 2015.

5. Ketua PSAD

Sebelum menjadi pembina PSMS Medan, Edy Rahmayadi pernah menjadi Ketua Persatuan Sepak Bola Angkatan Darat (PSAD) pada tahun 2000-2005. Saat itu Edy masih menjabat sebagai Danyon Linud 100 Medan dan PSAD bermain di Divisi 2 PSSI.

Sehingga sepak bola, baik permainan maupun struktur kepengurusan organisasinya, bukanlah sesuatu yang benar-benar baru bagi Edy Rahmayadi. —Rappler.com

Baca juga:

Baca Juga:

 

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!