
Halo pembaca Rappler,
Pantau terus laman ini untuk memperbarui berita terbaru pilihan redaksi Rappler Indonesia pada Minggu, 5 Maret 2017.
Malaysia mengusir Duta Besar Korea Utara untuk negara tersebut, Kang Chol, sebagai “persona non grata”, pada Sabtu, 4 Maret. “Persona non grata” adalah status paling buruk untuk diplomat yang tidak disenangi satu negara.
Langkah itu diambil Malaysia setelah 3 pekan dari pembunuhan Kim Jong-nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, di bandara Kuala Lumpur oleh gas saraf beracun. Amerika Serikat dan Korea Selatan menyatakan Kim dibunuh oleh agen-agen Korea Utara.
Bulan lalu Kang Chol menyatakan negaranya tidak mempercayai cara Malaysia menangani penyelidikan pembunuhan Kim. Ia juga menuduh Malaysia berkomplot dengan kekuatan luar yang menurut beberapa kalangan adalah Korea Selatan.
Menteri Luar Negeri Malaysia Anifah Haji Aman menyatakan Malaysia menuntut duta besar Korea Utara itu untuk meminta maaf, tetapi sang duta besar malah tidak memberikannya.
“Malaysia akan bereaksi keras atas penghinaan apa pun atau upaya apa pun yang merusak reputasi Malaysia,” kata Anifah. Selengkapnya di sini.
Organisasi massa Pro Jokowi mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 2 dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta, Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat, pada Minggu, 5 Maret.
Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi mengatakan, salah satu alasan pemberikan dukungan adalah pembangun Jakarta perlu dilanjutkan.
“Kami melakukan deklarasi ini karena kami merasa pembangunan di Jakarta ini perlu dilanjutkan,” kata Budi di kantor DPP Projo di Jalan Pancoran Raya Nomor 37, Jakarta Selatan.
“Kami mengimbau masyarakat Jakarta untuk mendukung Ahok-Djarot dan memilih pasangan calon nomor urut 2 ini pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) putaran kedua mendatang,” lanjutnya. Selengkapnya di sini.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menemukan gulungan kulit kabel yang menyumbat got di sejumlah jalan di ibu kota, pada Sabtu, 4 Maret.
Sebanyak 2 bak mobil pick-up ditemukan di saluran air depan Hotel Mulia di Tanah Abang dekat Gedung DPR sampai dengan Gedung Jamsostek, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
“Sabtu, dapat dua mobil pick-up,” kata Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Selatan, Holy Susanto.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama menyelidiki terkait penyebab munculnya genangan di sejumlah jalan yang sebelumnya sudah bebas dari banjir di Jakarta. Ahok menganggap bahwa kulit kabel menjadi salah satu penyebab dari terjadinya banjir saat ini termasuk di kawasan Gatot Subroto. Selengkapnya di sini.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikabarkan akan several bertemu untuk membahas dukungan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran kedua.
Calon wakil gubernur DKI Jakarta yang didukung Gerindra, Sandiaga Uno, mengatakan Prabowo-SBY sebenarnya dijadwalkan bertemu pekan lalu, namun tertunda akibat kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz.
“Tapi mereka sempat bertemu di gedung DPR MPR, bersapa dan memastikan akan ada pertemuan dalam waktu dekat,” kata Sandi yang berpasangan dengan cagub DKI Anies Baswedan, melalui siaran pers yang diterima Rappler, Minggu.
SBY dalam pekan ini dikabarkan bertemu dengan sejumlah parpol yang berkoalisi dengan Demokrat. “Baru setelah itu Pak SBY bertemu Pak Prabowo. Jadi ini yang lagi ditunggu,” kata Sandi. —Rappler.com
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.