Aline Adita: Jual nama demi amal bersama Rumah Pandai

Johana Purba

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Aline Adita: Jual nama demi amal bersama Rumah Pandai
Jargon Rumah Pandai adalah 'One Movement and Action for a Better Indonesia'.

 

Presenter dan model Aline Adita tengah menggeluti profesi baru sebagai kepala marketing dan kreatif Yayasan Rumah Pandai yang bergerak di bidang sosial. Untuk itu, dia rela “jual nama”, pasang badan, dan berkorban waktu, untuk mengumpulkan dana agar kegiatan sosial di Rumah Pandai berjalan.  

“Tugas aku mempromosikan agenda dari Rumah Pandai, jadi kreatif untuk bikin acara pengumpulan dana. Soalnya, sampai sekarang kita belum ada penyandang dana dari CSR [Corporate Social Responsibility]. Sebagai yayasan, kan pengeluaran kita besar. Jadi sekarang masih bikin acara dan cari dana sendiri,” cerita Aline ketika ditemui di kawasan Senayan beberapa waktu lalu. 

Rumah Pandai sendiri didirikan oleh Aline dan dua kawan selebriti lainnya, yaitu Kanaya Tabitha dan Nadya Mulya. Rumah Pandai merupakan wadah penyaluran bantuan korban bencana alam. Bantuan yang diberikan bukan hanya bantuan sandang dan pangan, tetapi juga pendidikan dan pemberdayaan orangtua.  

Jargon mereka adalah “One Movement and Action for a Better Indonesia”.

Proyek pertama mereka yang sekaligus menjadi penggerak adalah penyaluran bantuan bagi korban erupsi Gunung Sinabung di Sumatera Utara. Desainer Kanaya Tabitha begitu tersentuh kondisi para korban sehingga tergerak membantu. Dia ngobrol dengan Aline dan Nadya untuk mengumpulkan dana dari teman-teman selebriti.  

“Teman-teman selebriti pada support. Khususnya bagi mereka yang peduli namun tidak tahu mau kemana dan bagaimana, kita ajak gabung untuk jadi Sahabat Rumah Pandai,” jelas Aline

Wanita berusia 34 tahun ini tidak segan mendatangi teman-teman selebritinya satu per satu untuk melobi. Untuk membantu, mereka diminta menyetor dana Rp 1,2 juta untuk satu tahun. Mereka pun mendapatkan paket serta buku manual tentang Rumah Pandai. 

“Jika mereka mau bantu lagi, silakan aja. Mereka udah tahu nomer rekening. Tidak ada paksaan,” tandasnya. 

Rumah Pandai mengadakan acara penggalangan dana dalam bentuk konser, bazar amal, dan juga turut serta dalam Bali Marathon 2014 lalu. 

Saat ini Rumah Pandai memiliki beberapa lokasi proyek di daerah Gunung Sinabung dan Kupang, Nusa Tenggara Timur. Aline sendiri sudah pernah datang ke Kupang. Selama berada di sana, ia mengaku sangat terenyuh melihat kaum mudanya.

Rumah Pandai membantu menggalang dana untuk korban pengungsi Gunung Sinabung di Sumatera Utara, pada Mei 2014. Foto oleh rumahpandai/Instagram

“Kita bikin diskusi sore, tanya apa keinginan mereka. Dan remaja di sana cuma pengen sekolah tinggi. Dari situ kita ajarin mereka untuk punya skill selain bertani. Misalnya belajar jahit, jadi tukang listrik. Karena keinginan mereka sederhana sebenarnya,” cerita Aline.  

Melihat semangat anak-anak itu, Aline teringat masa lalunya. Dia mengaku tidak terlahir dengan “sendok emas” di mulutnya. “Hidup saya tidak mulus-mulus amat. Dari kecil saya sudah bekerja. Intinya, jangan putus asa.” Kata pemain film 3Sum ini. 

Kegiatan baru ini diakui menyita waktu dan tenaganya. 

“Terutama kerjaan. Aku banyak nolak kerjaan karena mengurus ini. Ada satu film aku tolak karena syutingnya pasti akan makan waktu,” ungkapnya. 

Kendati demikian, Aline percaya, rezeki tidak akan tertukar. Niat dia dan teman-temannya membangun Rumah Pandai agar bisa menolong masyarakat lewat pemberdayaan bagi anak, remaja, dan orang tua, pasti akan membuahkan hasil.

Sampai saat ini berdasarkan situs rumahpandai.org, sudah ada 66 orang sahabat Rumah Pandai, yang sebagian besar adalah selebriti terkenal di Indonesia. Semoga mereka bisa membawa lebih banyak orang untuk berdonasi dan menjalankan misi mulia Rumah Pandai. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!