SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia— Presenter berita Andrie Djarot meninggal dunia pada Selasa, 12 Mei, dini hari, pada usia 36 tahun.
Andrie, atau biasa dipanggil Andjrot, menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa pukul 01:50 WIB di Jakarta. Ia meninggal setelah menderita sakit tifus. Ia juga menderita GERD, sebuah penyakit lambung yang cukup serius, sehingga ada cairan yang naik ke paru-paru dan menyebabkan komplikasi.
Andrie adalah Abang Jakarta tahun 2005. Ia kemudian meniti karir di dunia televisi sebagai presenter. Mulai dari Astro TV, lalu ia pindah Lativi yang kemudian berubah menjadi TVOne, dan terakhir ia menjadi pembawa acara Redaksi Pagi di Trans7.
Andrie dimakamkan di TPU Mayang Sari, Jati Asih, Bekasi, Selasa siang.
Kerabat, kolega, dan fans Andrie mengantarkan kepergiannya dengan kiriman doa.
Selamat Jalan @andjrot . Semoga mendptkan tmpt terbaik di sisiNya Cc: @praburevolusi @abnonjakpus @abnonjakarta pic.twitter.com/6uZds1dljJ
— Tommy Tjokro (@Tomtjok) May 12, 2015
Turut berduka cita buat kekuarga besar dari bang @andjrot , semoga tetap dikuatkan dan diberi ketabahan. cc: @abnonjakpus
— julinus omrie (@omriekudanil) May 12, 2015
Selamat jalan bang Andrie. Terima kasih atas segala ilmu & pengalaman yg telah Abang bagi kepada kami selama ini. pic.twitter.com/8m6LF6SC5l
— Abnon Jakarta Pusat (@abnonjakpus) May 12, 2015
Selamat jalan Andrie Djarot @andjrot … sampai jumpa .. #utangRasa
— Arya Sujiwo Tejo (@sudjiwotedjo) May 12, 2015
Umur siapa yang tau Rest In Peace Andrie Djarot 🙁 May God save u in the best place in heaven
— Mayu Pamungkas (@mayupamungkas) May 12, 2015
Selamat jalan, Andrie. Semoga diterima di sisi-Nya. —Rappler.com
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.