Login
To share your thoughts
Don't have an account?
Check your inbox
We just sent a link to your inbox. Click the link to continue signing in. Can’t find it? Check your spam & junk mail.
Didn't get a link?
Sign up
Ready to get started
Already have an account?
Check your inbox
We just sent a link to your inbox. Click the link to continue registering. Can’t find it? Check your spam & junk mail.
Didn't get a link?
Join Rappler+
How often would you like to pay?
Monthly Subscription
Your payment was interrupted
Exiting the registration flow at this point will mean you will loose your progress
Your payment didn’t go through
Exiting the registration flow at this point will mean you will loose your progress
JAKARTA, Indonesia — Internet adalah surganya para pecinta kucing. Media sosial maupun situs-situs populer dibanjiri oleh foto-foto maupun video hewan menggemaskan ini. Mungkin karena gemas, kamu jadi ingin bermain dengan mereka. Sayangnya, keluargamu kurang berkenan untuk memelihara kucing di rumah.
Cutie Cats Cafe adalah tempat yang tepat untukmu! Berlokasi di Kemang, kamu bisa bermain dengan para kucing tanpa harus memelihara mereka. Cutie Cats Cafe didirikan oleh pecinta kucing yang terinspirasi dari cafe kucing Jepang. Cafe kucing pertama kali didirikan di Jepang sebagai tempat untuk melepas stres pengunjung yang sehari-harinya disibukkan dengan ritme hidup yang cepat di sana.
Menurut Business Development Manager Cutie Cats Cafe Putri H. Istiqomah, total ada 19 ekor kucing di sana. Ke-19 ekor kucing itu merupakan milik pribadi pendiri Cutie Cats Cafe, dipilih dari total 40 kucing. Mereka dipilih karena dinilai paling ramah dengan manusia. Semua kucing diperiksa secara rutin dan dibersihkan setiap hari.
Ada beragam kucing ras di Cutie Cats Cafe: Himalayan, Maine Coon, Scottish Fold, Bengal, Exotic, Calico hingga domestic (kucing lokal). Meskipun kucingnya ramah, tetap ada peraturan yang harus kamu patuhi. Tentunya, kamu tidak boleh mengganggu kucing yang tidur, jangan menggendong dan menarik ekor kucing, serta jangan memotret dengan menggunakan flash.
Mengapa kucingnya tidak boleh digendong? “Sehari-hari, pengunjung Cutie Cats bisa mencapai 100 orang. Kebayang enggak sih kalau kucing-kucing ini setiap hari digendong oleh 100 orang yang berbeda? Mereka bisa mudah stres,” kata Putri.
Matikan flashmu sebelum memotret para kucing.
Foto oleh Nadia Vetta Hamid
Uniknya, hanya minuman dan makanan manis yang dijual di Cutie Cats Cafe. Ini ada hubungannya dengan indera perasa kucing, yang tidak bisa merasakan rasa manis. “Tentunya agar pengunjung enggak sembarangan memberi makan kucing,” ujar Putri. Namun, kamu juga bisa memesan snack untuk para kucing berupa daging ayam rebus.
Di Cutie Cats Cafe, kamu bisa bermain dengan para kucing selama satu jam. Kalau satu jam terasa kurang, jangan khawatir, karena kamu bisa menambah waktu lagi. Di luar makan dan minum, kamu cukup membayar Rp55.000 pada weekdays dan Rp82.500 saat weekend.
Para kucing menggemaskan ini menunggumu di:
Cutie Cats Cafe
Jl. Kemang 1 No. 12F, Jakarta Selatan
Telepon: 0811 1004 560
Twitter & Instagram: @cutiecatscafe
— Rappler.com