Rossi ajukan banding ke pengadilan arbitrase olahraga

MADRID, Spanyol — Juara dunia sembilan kali Valentino Rossi telah mengajukan banding kepada pengadilan arbitrase olahraga (CAS) atas hukuman yang diberikan setelah didakwa melakukan pelanggaran terhadap pembalap Honda Marc Marquez di Sepang pada MotoGP Malaysia, 25 Oktober lalu.

Rossi, yang masih berada di puncak klasemen dengan selisih 7 poin dari Jorge Lorenzo di posisi kedua, akan memulai balapan di Valencia, Spanyol, pada 8 November dari posisi terbelakang tanpa kualifikasi.

Jika Lorenzo memenangkan pertandingan di Valencia, maka Rossi setidaknya harus finish di posisi kedua untuk memenangkan gelar juara dunia untuk yang kesepuluh kalinya.

Pengajuan banding Rossi membuat sanksi akan ditunda hingga ada keputusan tetap yang akan dikeluarkan 48 jam sebelum dimulainya balapan.

“Valentino Rossi telah mengajukan banding atas hukuman yang diberikan padanya terkait insiden di MotoGP Sepang,” kata International Motorcycling Federation dalam sebuah pernyataan di MotoGP.com.

“Dengan mengajukan banding kepada CAS, Rossi meminta pembatalan atau pengurangan hukuman.

“Sanksi yang telah dikenakan padanya di Sepang sekarang ditunda, dan keputusan final akan dikeluarkan pada 6 November mendatang.”

Tentu saja, Rossi mendapatkan berbagai kecaman dari media Spanyol terkait insiden tersebut, karena Marc Marquez dan Jorge Lorenzo berasal dari negara tersebut. —Laporan AFP/Rappler.com

BACA JUGA:

• Presiden FIM: Insiden Rossi-Marquez meracuni MotoGP
• Marquez sudah lupakan MotoGP Sepang, fokus ke Valencia
• Petisi cabut sanksi Rossi sudah ditandatangani lebih dari setengah juta orang