Penurunan suku bunga diprediksi dorong pertumbuhan obligasi

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Penurunan suku bunga diprediksi dorong pertumbuhan obligasi

EPA

Investor akan terdorong untuk mencari instrumen investasi lain yang memberikan imbal hasil lebih tinggi dibandingkan deposito

JAKARTA, Indonesia — Penurunan suku bunga oleh Bank Indonesia (BI) diprediksi akan berdampak positif terhadap pertumbuhan investasi.

Pasalnya, investor akan terdorong untuk mencari instrumen investasi lain yang memberikan imbal hasil lebih tinggi dibandingkan deposito yang imbal hasilnya akan menurun seiring turunnya suku bunga.

Salah satu alternatif instrumen investasi tersebut adalah obligasi. Demikian menurut Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio. 

Tito berpendapat bahwa mempertimbangkan jarak yang masih relatif lebar antara laju inflasi dan suku bunga acuan BI, menurunkan suku bunga merupakan kebijakan yang memungkinkan untuk dilakukan saat ini. 


source: tradingeconomics.com

Data laporan “ADB Bond Monitor” Bank Pembangunan Asia (ADB) edisi November 2015 memang menunjukkan bahwa pasar obligasi dengan mata uang lokal  (LCY) di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang positif—1,5 persen secara quarter on quarter dan 12,4 persen secara year-on-year.

Meski demikian, pasar obligasi LCY Indonesia masih relatif kecil dibandingkan sejumlah negara tetangga. Malaysia dan Thailand, misalnya, ukuran pasar obligasi LCY-nya mencapai dua kali lipat dari Indonesia. 

Sementara Filipina, meskipun nilai obligasi LCY-nya yang beredar masih lebih rendah dari Indonesia, persentasenya terhadap Produk Domestik Brutonya (PDB) lebih tinggi. —Laporan Antara/Rappler.com

BACA JUGA: 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!