SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia (UPDATED) —Pasca ledakan bom yang terjadi di depan Gedung Sarinah, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada Kamis pagi, 14 Januari, seluruh cabang Starbucks Coffee di Jakarta Pusat ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
Starbucks Coffee di kawasan Thamrin, tepatnya di Gedung Skyline Djakarta Theater, merupakan lokasi terjadinya ledakan pertama, yang disusul dengan bom dan baku tembak yang terjadi di pos Polisi di perempatan Sarinah.
Seperti diketahui, Starbucks Coffee merupakan jaringan kedai kopi yang berdiri sejak 1971 di Seattle, Amerika Serikat.
Selain itu, akibat peristiwa ini, siswa di sekolah-sekolah di Jakarta dipulangkan lebih cepat.
Aku dipulangin sama sekolahan. Jadi, katanya ada bom gituu
Dan kebetulan sekolah ku jg di daerah situ. Gk terlalu dekat sih
— Levina Marcia (@LevinaMarcia) January 14, 2016
Sebagian mal di Jakarta tutup
Sejumlah toko-toko di pusat perbelanjaan di Jakarta juga ditutup lebih awal.
Grand Indonesia yang berjarak 1,2 kilometer dari lokasi ledakan, sementara ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
“Kami kerjasama dengan kepolisian untuk meningkatkan keamanan,” kata humas Grand Indonesia Anissa Hazarini.
Meskipun berjarak sekitar 8 kilometer dari Jalan MH Thamrin, Senayan City juga ditutup sejak pukul 12:30 WIB hingga waktu yang belum ditentukan.
“Kami tutup sampai situasi kondusif. Bagi pengunjung yang sudah di dalam mal, kami imbau agar tetap di dalam sampai keadaan aman,” ujar humas Senayan City Elsi Adianti.
Sedangkan Gandaria City tetap dibuka untuk umum. “Tetapi ada peningkatan keamanan,” kata humas Gandaria City Zana Aurora.—Rappler.com
BACA JUGA:
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.