Jalani sidang perdana, Aming bersikukuh ingin bercerai dari Eveline

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Jalani sidang perdana, Aming bersikukuh ingin bercerai dari Eveline
Sidang perdana gugatan cerai Aming terhadap Evelyn digelar hari ini di Pengadilan Agama Jakarta Selatan

JAKARTA, Indonesia – Awal Maret lalu, publik dikejutkan dengan kabar soal gugatan cerai yang didaftarkan Aming Sugandi terhadap istrinya, Eveline Nada Anjani. Padahal sebelumnya pasangan yang menikah 4 Juni 2016 itu sellau terlijat mesra dan kompak.

Tapi nasi sudah menjadi bubur. Meski sempat dikabarkan melakukan pertemuan beberapa saat setelah mendaftarkan gugatan cerainya, namun tampaknya Aming tetap dalam pendiriannya untuk menceraikan Eveline.

Hal tersebut terungkap saat gelaran sidang perdana gugatan perceraian Aming terhadap Eveline yang diadakan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan hari ini, Kamis, 23 Maret.

Aming dan Eveline sama-sama hadir di sidang yang beragendakan mediasi tersebut. Usai sidang, Aming memberikan keterangan singkat soal keteguhan hatinya untuk tetap menjalani proses perceraian.

“Kalau saya…Saya tetap pada pendirian saya. Saya memutuskan untuk tetap pisah apa pun hasilnya. Semoga kedua belah pihak bisa menerima dengan lapang dada,” kata Aming.

“Saya tetap ingin menjalin hubungan baik, silaturahmi jangan sampai terputus. Tapi kalau dari pihak sana memutuskan untuk seperti apa, itu sesuatu yang tidak bisa saya kontrol. Yang pasti, awalnya baik-baik, akhirnya harus baik-baik juga.”

Namun hingga kini, Aming tetap tidak ingin mengungkap penyebab dan latar belakag ia menggugat cerai Eveline. “Saya tahu kode etik. Saya tahu etika. Saya tahu manner. Saya tahu sopan-santun. Yang namanya urusan rumah tangga itu bukan sesuatu yang pantas di-publish ke publik. Sekarang mau gimana pun, itu jadi rahasia antara saya, dia dan Tuhan.”

Meski banyak gosip dan rumor beredar di publik soal penyebab perceraian mereka, Aming tak ingin menanggapinya. Ia membenarkan bahwa dirinya sempat merasa marah dan kecewa. “Yang ada saya kecewa banget tapi demi Allah saya sangat memaafkan dia dan begitu pun sebaliknya semoga yang bersangkutan memaafkan saya juga karena kita pernah menjadi sepasang suami istri yang sling mencintai.”

Aming pun membantah keras jika banyak opini yang menyebut bahwa pernikahan dan perceraiannya dengan Eveline hanya sebatas seting-an belaka. “Aduh, sorry, ya bukan level gue gitu. Gila ya, sementara kami berdua melewati masa-masa sulit, sudah sejelek itu kah persepsi yang beredar di publik? Tapi terserah itu kami enggak bisa kontrol.”

Ditanya apakah masih mencintai Eveline, Aming terlihat gamang. “Enggak usah gitu. Yang namanya sayang itu enggak bisa dipungkiri. Kan saya udah bilang, saya sayang pasti, saya enggak bohong dengan perasaan saya. Tapi tetap saya enggak muda lagi, mungkin kami berdua punya ekspektasi yang berbeda.”

Menunggu mukjizat

Berbeda dengan Aming, Eveline yang juga ditemui usai sidang mengaku ingin tetap konsisten dan berusaha mempertahankan rumah tangganya. “Saya cuma bisa nunggu mukjizat aja kali ya dari Allah. Saya udah benar-benar enggak tahu lagi harus ngomong apa. Semua penawaran sudah saya kasih, jalan keluar yang lain sudah saya berikan, sudah saya utarakan jalan keluar lain selain perceraian,” kata Eveline.

Jika usahanya untuk tetap mempertahankan rumah tangga nantinya gagal dan tidak disambut Aming, Eveline mengaku hanya bisa pasrah. Meski rasa bingung juga sempat menggelayut di benak Eveline mengingat saat bertemu untuk mediasi pada 14 Maret lalu, ia justru merasa sudah tidak ada masalah.

“Terakhir ketemu pun kita sudah seperti tidak ada problem. Hari ini lebih ke prinsip dia yang tidak bisa diganggu gugat. Prinsip apa yang saya tidak mengerti, sampai memutuskan sepihak sekeras itu utk bercerai. Lebih ke prinsip dia tidak bisa bersatu, sedangkan saya masih ingin bersama, bertahan.”

Saat Eveline mencecar Aming soal prinsip yang dimaksud, ia pun tidak mendapatkan jawaban jelas. Karena itulah, menurut Eveline, sidang sempat berjalan lumayan alot. “Tujuannya sudah berdua berbeda. Yang satu maunya melontarkan prinsip yang menurut saya tidak saya mengerti, saya hanya menjalankan ibadah ini dengan baik dan mempertahankan rumah tangga aja, sesimpel itu sih.”

Menurut Henry Indraguna, pengacara Eveline, sidang mediasi hari ini memang tidak membuahkan hasil yang baik. Sehingga akan dilanjutkan di sidang berikutnya. “Setelah semua diceritakan kejadian, dan kita upayakan mempertahankan tapi keputusan pengadilan deadlock. Jadi mediasi hari ini gagal. Akan masuk ke sidang jawaban tanggal 13 April.” -Rappler.com

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!