Pangeran William bicara tentang Putri Diana dan keluarga kecilnya

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Pangeran William bicara tentang Putri Diana dan keluarga kecilnya
Dua puluh tahun setelah kematian Putri Diana, Pangeran William masih sangat merindukan ibunya

JAKARTA, Indonesia – Tahun ini, genap 20 tahun sejak Putri Diana meninggal dunia karena kecelakaan mobil yang dialaminya di kota Paris. Selama itu pula, keluarga Diana berusaha terus pulih dari kedukaan mereka, termasuk anak sulungnya, Pangeran William.

Baru-baru ini, ayah dua anak ini membuka diri pada sesi wawancara majalah GQ edisi Inggris. William banyak bercerita soal perasaannya sepeninggal sang ibu dan juga soal keluarga.

William mengaku, 20 tahun setelah ibunya meninggal, ia masih terus merindukan sosoknya. Saya ingin mendengar nasihat darinya. Saya ingin Ia bertemu dengan Catherine dan melihat anak-anak tumbuh dewasa. Hal tersebut justru membuat saya sedih karena Ia tidak ada, bahwa mereka (anak-anak) tidak akan pernah mengenalnya.”

Kedukaan William dan keluarga bertambah berat mengingat seluruh dunia mengenal mereka dan tahu cerita di balik keluarga mereka, termasuk soal kematian Diana.

“Ini adalah situasi yang berbeda bagi kebanyakan orang yang kehilangan seseorang yang mereka cintai, hal itu bisa disembunyikan atau mereka dapat memilih apakah mereka ingin menceritakan kisah mereka.”

William sadar benar, bahwa ini adalah risiko yang harus ditanggung keluarganya sebagai public figure. Tapi kini ia merasa lebih baik dan mulai bisa berdamai dengan banyak hal, termasuk soal kehilangan sosok ibunya. 

“Saya berada di tempat yang lebih baik daripada di tempat sebelumnya dalam waktu yang lama, di mana saya dapat membicarakan mengenainya secara lebih terbuka, berbicara mengenainya secara lebih jujur, dan saya dapat mengingatnya lebih baik, dan secara terbuka berbicara lebih baik mengenainya.”

“Saya membutuhkan hampir 20 tahun untuk sampai ke tahap itu. Saya masih merasa kesulitan sekarang karena pada saat itu masih sangat lugu. Dan juga tidak seperti kesedihan kebanyakan orang, karena semua orang tahu tentang hal itu, semua orang tahu ceritanya, semua orang mengenalnya.” 

Berbekal pengalaman hidupnya, kini William berusaha melakukan semua yang terbaik untuk keluarga kecilnya. Keluarga adalah segalanya bagi William. 

“Saya ingin George tumbuh di lingkungan yang nyata dan hidup, saya tidak ingin Ia tumbuh di balik dinding istana, Ia harus berada di luar sana. Media membuatnya lebih sulit tetapi saya akan berjuang agar mereka memiliki kehidupan yang normal.”

-Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!