SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia — Pembalap asal Spanyol, Marc Marquez, melanjutkan dominasinya di Grand Prix Amerika pada balapan yang dimulai pada Senin, 11 April, pukul 2 pagi WIB.
Marquez berhasil menjadi yang tercepat di Circuit of the America, Austin, Texas, untuk yang keempat kalinya secara berturut-turut sejak MotoGP musim 2013.
Pembalap yang juga berada di posisi pertama pada GP Argentina pekan lalu tersebut berhasil memenangkan balapan dengan total catatan waktu 43 menit 57,945 detik.
Posisi dua berhasil diraih Jorge Lorenzo dengan selisih 6,107 detik. Di musim-musim sebelumnya, Lorenzo selalu mengalami kesulitan di sirkuit ini.
Sedangkan posisi tiga diisi oleh pembalap Ducati Andrea Iannone dengan selisih catatan waktu 10,947 detik.
Juara dunia dua kali Marquez juga mengokohkan posisinya di puncak klasemen MotoGP championship musim ini.
Sementara juara dunia sembilan kali, Valentino Rossi, yang memulai GP Amerika dengan selisih delapan poin dari Marquez, gagal mendapatkan tambahan poin di sirkuit ini setelah gagal menyelesaikan balapan.
Dengan kemenangan keduanya dari 19 balapan di musim ini, Marquez berhasil melakukan balapan yang sempurna di Austin, Texas. Di mulai dari pole position dan finish di posisi terdepan.
Sementara di belakang pembalap Spanyol tersebut, terjadi drama.
Pembalap Spanyol lainnya, Lorenzo, juga mengalami kesulitan yang sama dengan sesama pembalap Yamaha Rossi, membuat Marquez semakin jauh di depan. Bahkan pembalap Ducati Andrea Dovizioso juga sempat menyalip di posisi dua.
Perjuangan Rossi di GP Amerika berakhir pada lap ketiga, saat ia kehilangan kendali atas ban depannya di belokan kedua dan akhirnya menabrak. Kejadian ini membuat rekor Rossi yang selalu finish di posisi lima dalam 24 balapan terakhir pun usai.
He’ll be back in Jerez… #VR46 #AmericasGP Rafa Marrodan pic.twitter.com/UHW0GWObYE
— MotoGP™ (@MotoGP) April 10, 2016
Sementara ada lap keempat, Lorenzo berhasil menyalip Dovizioso, dan diikuti Dani Pedrosa di belakangnya.
Namun pada lap ketujuh, bencana datang saat Pedrosa kehilangan kontrol atas motornya. Motor Hondanya tergelincir keluar dan menabrak motor Dovizioso sehingga motor Ducatinya kembali keluar lintasan — yang kedua di musim ini yang baru berlangsung tiga seri.
Disapointing weekend. My apologies to @AndreaDovizioso and Ducati. #AmericasGP pic.twitter.com/kl45HFdlvS
— Dani Pedrosa (@26_DaniPedrosa) April 10, 2016
Pedrosa dan Dovizioso pun tidak dapat melanjutkan pertandingan.
Di lap ke delapan, balapan Cal Crutchlow dan Bradley Smith juga harus terhenti setelah bertabrakan satu sama lain.
#BS38 and #CC35 down at turn 11! Both rush to their bikes to rejoin. #RiderOK #AmericasGP https://t.co/tkpvhcYZRC
— MotoGP™ (@MotoGP) April 10, 2016
Kejadian tersebut membawa keuntungan bagi Iannone — yang menyelesaikan babak kualifikasi di posisi empat namun harus start dari posisi tujuh karena penalti — dan membuatnya finish di posisi tiga.
Saat ini, Marquez kokoh berada di puncak klasemen championship dengan perolehan 66 poin, diikuti Lorenzo dengan 45 poin dan Rossi dengan 33 poin.
“Tentu saja saya sangat gembira dengan keuntungan yang kami miliki. Oke, ini baru balapan ketiga, namun kami sudah mengantongi selisih 21 poin. Ini sangat penting bagi saya dan tim,” ujar Marc Marquez.
Seri MotoGP selanjutnya akan berlangsung di Circuito de Jerez, Spanyol, pada 24 April mendatang. —Laporan AFP/Rappler.com
BACA JUGA:
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.