5 hal tentang kiprah Ahmad Dhani di dunia politik

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

5 hal tentang kiprah Ahmad Dhani di dunia politik
Ahmad Dhani dideklarasikan sebagai calon Wakil Bupati Bekasi untuk Pilkada 2017 dari Partai Gerindra pada Minggu, 18 September

JAKARTA, Indonesia — Siapa tidak mengenal Ahmad Dhani, musisi kawakan yang banyak menciptakan lagu yang laris di pasaran? Ia memulai karirnya di dunia musik bersama grup band Dewa 19 hingga kini menjadi pemilik Republik Cinta Management (RCM) yang menaungi artis dan musisi Tanah Air.

Namun, kini dia juga membidik dunia politik dan mengaku siap menekuni bidang tersebut. Sebagai langkah awal, dia mendeklarasikan diri menjadi Wakil Bupati Bekasi dalam pilkada tahun depan bersama dengan Sa’duddin pada Minggu, 18 September. Dhani bahkan mengaku sah menjadi politisi mulai hari ini.

“Saya, Ahmad Dhani, mulai hari ini resmi masuk ke dunia politik dikarenakan telah dilamar oleh Ustadz Sa’duddin. Jadi, saya sah menjadi politisi karena dilamar oleh beliau. Selayaknya wanita yang dilamar, maka saya akan terus menjaga harkat dan martabat pemimpin saya,” ujar Dhani seperti dikutip media

Rupanya, ini bukan kali pertama jejak Dhani memasuki dunia politik. Apa saja kiprahnya yang berkaitan dengan dunia politik dan pemerintahan Indonesia? Berikut lima hal di antaranya:

1. Kampanye kontroversial untuk Prabowo Subianto

VIDEO AHMAD DHANI. Seorang pria sedang menonton video klip lagu Ahmad Dhani yang dibuat untuk mendukung pasangan Prabowo-Hatta dalam pemilihan presiden (pilpres) Indonesia 2014. Foto oleh Bagus Indahono/EPA

Dalam Pemilu 2014 lalu, Ahmad Dhani merupakan salah satu publik figur yang terang-terangan mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sebagai Presiden dan Wakil Presiden. Ia banyak melakukan kampanye, baik secara langsung maupun lewat media sosial.

Salah satu bentuk kampanye yang dilakukan Ahmad Dhani adalah dengan membuat lagu dan video berjudul Indonesia Bangkit.

Namun sayang, video klip dari lagu tersebut menuai kontroversi dan mendapatkan kecaman karena seragam Nazi yang terlihat dikenakan oleh Ahmad Dhani dalam video klip tersebut.

2. Sempat akan maju sebagai calon Wakil Walikota Surabaya

Pada Maret 2015 lalu, Ahmad Dhani sempat dikabarkan akan dicalonkan sebagai Walikota Surabaya dari Partai Gerindra.

Namun langkah tersebut tidak mendapatkan pandangan positif dari masyarakat Surabaya, khususnya dari para pemilih muda Surabaya yang diwawancarai langsung oleh Rappler.

“Ahmad Dhani orangnya idealis dan ceplas-ceplos, mimpin manajemennya mungkin oke, tapi memimpin kota Surabaya? Saya nggak bisa memasrahkan kota sehebat Surabaya ke tangan orang seperti dia,” ujar Ninnas, mahasiswa pasca sarjana Ekonomi Universitas Airlangga.

(BACA: Apa kata pemilih muda Surabaya tentang Ahmad Dhani jadi walikota?)

3. Dikenal tidak menyukai sosok Ahok

Ahmad Dhani terkenal sering menunjukkan rasa tidak sukanya kepada sosok Gubernur DKI Jakarta saat ini, Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama. Hal tersebut sering diungkapkan oleh pria kelahiran Surabaya, 26 Mei 1972 tersebut secara langsung maupun melalui media sosial.

Saat foto putra sulungnya sempat dijadikan Meme kampanye Ahok, Dhani pun sempat berang.

Al Ghazali mengunggah fotonya memegang sebuah kertas putih bertuliskan, “Nama saya Al Ghazali, tidak mungkin pilih Ahok!” pada Senin, 14 Maret.

Foto Meme beredar itu bertuliskan “Saya anak Ahmad Dhani. Saya pilih Ahok”.

Padahal tulisan di foto tersebut aslinya berbunyi, “Happy 11th B’Day KapanLagi.Com” — sebuah ucapan selamat ulang tahun untuk portal berita hiburan Kapanlagi.com.

Ahmad Dhani pun berang atas tuduhan yang dialamatkan kepada anaknya. 

4. Ingin mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta

Ahmad Dhani diketahui sempat berencana mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta melalui Partai Kebangkitan Bangsa.

Namun karena alasan kurangnya modal yang tersedia, ia pun mundur dari bursa calon Gubernur DKI Jakarta pada April lalu.

“Jadi gini ya, variabel untuk jadi calon gubernur itu tidak hanya popularitas dan elaktibilitas saja. Ternyata ada yang belum saya punya selain elektabilitas dan popularitas itu, Ya itu tuh, ‘isi tas’,” katanya

5. Dideklarasikan sebagai calon Wakil Bupati Bekasi

Setelah gagal dicalonkan sebagai Wakil Walikota Surabaya, Ahmad Dhani akhirnya dideklarasikan sebagai calon Wakil Bupati Bekasi untuk Pilkada 2017 dari Partai Gerindra pada Minggu, 18 September.

Bismillah,Berdoa bersama sebelum menuju Bekasi. #ADP

A video posted by Ahmad Dhani Prasetyo (@ahmaddhaniprast) on

Ahmad Dhani disandingkan dengan calon Bupati Bekasi, Sa’adudin dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan didukung oleh tiga partai yaitu Partai Gerindra, PKS, dan Partai Demokrat.

—Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!