‘Munafik’, perpaduan kisah horor dan religi dari Malaysia

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

‘Munafik’, perpaduan kisah horor dan religi dari Malaysia
Di Malaysia dan Singapura, film horor ini sukses menembus 12 juta penonton

JAKARTA, Indonesia – Sebuah film bergenre horor garapan rumah produksi Skop Production Malaysia berjudul Munafik akan segera meramaikan bioskop Tanah Air.

Menariknya, film yang dibintangi oleh artis asal negeri jiran seperti Nabila Huda, Zakaria Bin Ahmad, Roslan Lam Bin Abdullah,dan Syamsul Yusof ini telah tayang di negara asalnya Malaysia pada Februari lalu dan sukses menembus angka 19 juta penonton di Malaysia dan Singapura.

Kini MD Pictures pun hendak membawa sensasi ketegangan dalam film Munafik ke tengah-tengah penikmat film Indonesia. Ditemui di gala premiere Munafik di CGV Blitz, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu, 28 September, Syamsul Yusof berbagi cerita.

“Saya berharap film ini menjadi film pertama yang bisa masuk ke Indonesia dan mendapat respon baik. Terima kasih buat MD yang membawa film ini dan film ini bukan semata-mata film horor tapi ada konten Islaminya,” ungkap Syamsul Yusof yang merupakan tokoh utama sekaligus merangkap sutradara dan penulis skenario.

Munafik berkisah tentang kehidupan Adam yang diperankan oleh Syamsul Yusof, yang berubah 180 derajat setelah ditinggal mati oleh istrinya akibat kecelakaan.

Tragedi itu pun meninggalkan luka yang begitu mendalam hingga Adam tidak bisa melupakan dendam kepada pelaku tabrak lari yang menghilangkan nyawa istrinya itu.

Adam yang sebelumnya dikenal taat beragama dan memiliki kemampuan untuk menyembuhkan orang yang kesurupan, pelan-pelan mulai hilang keyakinan pada agamanya.

Sampai suatu waktu ia diminta bantuan untuk mengeluarkan roh jahat dalam tubuh seorang perempuan bernama Maria. Tak ada pilihan lain, Adam pun menolongnya walau banyak hal misterius yang terjadi di depannya.

Siapakah Maria?. Mampukah Adam mengungkap semua misteri yang terjadi paska pertemuannya dengan wanita tersebut?.

Sebagai salah satu pemain yang memerankan sosok Maria, Nabila Huda pun mengungkapkan kesulitannya saat terlibat syuting film Munafik.

“Sangat tidak mudah berperan sebagai Maria. Saya berharap film ini dapat menjadi box office di Indonesia karena ini peluang baru bagi kami. Saya juga sudah sejak lama ingin sekali bisa berkolaborasi dengan para pemain film Indonesia,” ujarnya.

Saat disinggung adakah hal aneh yang terjadi selama proses syuting berjalan, Syamsul pun tersenyum. “Dari awal sampai akhir sebenarnya tidak terjadi apa-apa. Tapi di scene terakhir kami terpaksa berhenti selama 3 jam karena tahu-tahu kameranya mati. Kami pun tak bisa fokus mengerjakan syuting. Akhirnya panggil ustaz dan berdoa,” beber Syamsul.

Rasakan sensasi horor berbungkus kisah religi di film Munafik mulai 5 Oktober mendatang.-Rappler.com.

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!