Dari DPR pertanyakan capim KPK hasil pilihan pansel hingga rekor Jamie Vardy

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Dari DPR pertanyakan capim KPK hasil pilihan pansel hingga rekor Jamie Vardy

AFP

Juga di wRap 30 November: Ahok marah di tengah acara pelantikan lurah dan camat, 'netizen' mengkritik Menkopolhukam Luhut Panjaitan dengan tagar #LuhutTakutMedsos dan kisah Taman Amarillys

JAKARTA, Indonesia — Sejumlah peristiwa penting terjadi sepanjang Jumat hingga akhir pekan lalu. Berikut ini rangkumannya: 

Menunggu DPR merestui 8 nama capim KPK

Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan segera pensiun dari jabatannya pada pertengahan Desember mendatang. Namun hingga hari ini, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) belum juga memutuskan jadwal uji kepatutan dan kelayakan kepada calon pimpinan (capim) barunya.

Alih-alih segera menyaring pimpinan KPK periode IV, anggota Komisi III DPR RI malah mempertanyakan delapan nama kandidat terpilih yang berhasil diseleksi oleh Panitia Seleksi (Pansel) Capim KPK. Nasib delapan capim itu akan dibicarakan lagi pada hari ini, Senin, 30 November.

Namun, apa alasan DPR menunda jadwal uji kepatutan dan kelayakan? Terdapat dua alasan utama yang mengemuka: Pansel tidak transparan dan tak adanya perwakilan dari Kejaksaan Agung di antara para calon yang ada saat ini. 

Kata Luhut soal #LuhutTakutMedsos

MENKOPOLHUKAM. Luhut Pandjaitan berbicara dalam Social Good Summit, 28 September. Foto oleh Rappler

Setelah disebut-sebut dalam kasus dugaan pencatutan nama Presiden Joko “Jokowi” Widodo dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Panjaitan kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Apa penyebabnya?

Ketika ditanya pendapatnya oleh wartawan soal penertiban media sosial, Luhut mengatakan bahwa media sosial memang perlu ditertibkan.

“Bangsa ini harus disiplin. Negara demokrasi tetap harus ada aturannya. Jika tidak ditertibkan, maka akan banyak (aksi) anarkis,” kata Luhut di sela Konferensi Kelapa Sawit Indonesia (IPOC) 2015 di Nusa Dua, Bali, seperti dikutip oleh media pada Kamis, 26 November.

Pengguna media sosial pun bereaksi ketika berita di atas menyebar. Mereka menyebut Luhut khawatir menyikapi persepsi masyarakat terhadap dirinya dan pemerintahan Jokowi.

Tagar #LuhutTakutMedsos pun banyak digunakan oleh netizen yang mengkritik pernyataan Luhut di media tersebut.

Ahok murka, batalkan pelantikan lurah dan camat

AHOK. Basuki ‘Ahok’ Tjahaja Purnama saat membacakan sumpah jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta sisa masa jabatan 2012-2017, pada 19 November 2014. Foto oleh Bay Ismoyo/AFP Setelan jas hitam dan putih mendominasi lantai dua Balai Agung Balai Kota DKI Jakarta, Jumat siang, 27 November. Ada calon lurah, camat, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Mereka rencananya akan dilantik menjadi lurah dan camat baru. Lainnya sebagai kepala dinas dan deputi Pemprov DKI.

Sekitar pukul 14:30, Gubernur DKI Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama memasuki ruangan dan langsung menuju mikrofon. Di depan puluhan pejabat, Ahok pun langsung mengumumkan, “Ini mohon maaf, lurah, camat, batal,” katanya.

Ada cerita apa di balik sikap Ahok ini? Tonton video live streaming dari reporter kami berikut ini: 

Ahok marah-marah di pelantikan pejabat baru Rappler IndonesiaSELENGKAPNYA: Ahok murka, batalkan pelantikan camat dan lurah http://www.rappler.com/indonesia/114217-ahok-marah-batalkan-pelantikan-lurah-camat?utm_source=twitter&utm_medium=referral&utm_medium=share_bar

Posted by Febriana Firdaus on Thursday, November 26, 2015

Taman Amarillys Yogyakarta, nasibmu kini

TAMAN AMARILLYS YOGYAKARTA. Foto facebook.com/JogjaFamily Radio 100.9 FM Lokasi wisata Taman Bunga Amarillys yang baru saja dibuka langsung menjadi bahan pembicaraan yang viral di media sosial karena keindahannya. Namun karena itu pula, taman yang terletak di Kecamatan Pathuk, Gunungkidul, Yogyakarta ini sekarang sudah luluh lantak.

Pasalnya, sebagian pengunjung seenaknya duduk dan menerabas taman tanpa memperhatikan dampak yang terjadi. Taman bunga yang biasa disebut bunga brambangan itu kini sudah tak lagi asri.

Kami menemukan sejumlah foto dari Facebook para netizen yang menggambarkan taman Amarillys dulu dan sekrang. Lihat foto-fotonya di sini

Liga Primer: Duel Leicester vs MU berakhir imbang, Jamie Vardy pecahkan rekor

 Duel Leicester City dan tamunya, Manchester United (MU) dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion King Power pada Minggu, 29 November dini hari WIB berakhir imbang dengan skor 1-1.

Kedua gol yang tercipta dalam pertandingan ini semuanya lahir pada babak pertama. Jamie Vardy membawa tim tuan rumah unggul pada menit ke-24 sebelum Bastian Schweinsteiger mencetak gol penyeimbang pada menit ke-45.

Gol Vardy membawanya memecahkan rekor keberhasilan mencetak gol secara berturut-turut di Liga Primer yang sebelumnya dipegang mantan penyerang MU asal Belanda, Ruud van Nistelrooy.

Dari pemain klub non-liga baru beberapa musim lalu, Vardy kini menjadi raja pencetak gol Liga Primer. Baca kisah Vardy di sini. — Rappler.com

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!