Liga Primer: Liverpool dihadang tembok pertahanan West Brom

Agung Putu Iskandar

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Liga Primer: Liverpool dihadang tembok pertahanan West Brom
Kekalahan 0-2 dari Newcastle United pekan lalu sangat mengecewakan. Saatnya kembali ke jalur kemenangan agar kian dekat dengan zona Liga Champions

JAKARTA, Indonesia — Liverpool harus kembali ke jalur kemenangan. Momen naiknya kepercayaan diri para pemain seiring kedatangan manajer anyar Juergen Klopp bisa lenyap jika mereka tak bisa meraih hasil positif di Liga Primer pekan ini.

Pekan lalu, klub berjuluk The Reds itu dikalahkan Newcastle United 0-2 saat mereka sedang sangat membutuhkan kemenangan demi terus mendekati zona Liga Champions di empat besar klasemen.

Padahal, hanya berselang tiga hari sebelumnya, mereka membantai Southampton 6-1 di ajang Piala Liga. Karena itu, mereka harus bangkit saat menghadapi West Bromwich Albion (WBA) Minggu, 13 Desember, malam.

Peluang untuk melakukannya terbuka lebar. Sebab, pertandingan digelar di kandang sendiri, Anfield Stadium. Selain itu di ajang Liga Europa mereka mampu konsisten mempertahankan posisi puncak klasemen grup B. Moral tim sedang relatif bagus.

Apalagi, beberapa pemain kunci sudah pulih dari cedera. Kapten tim, Jordan Henderson, sudah pulih. Begitu juga Jo Flanagan yang kabarnya sudah mulai ikut latihan. Winger andalan Klopp, Philippe Coutinho, juga bisa diturunkan setelah absen dalam 4 laga akibat cedera hamstring.

Dalam pertandingan melawan FC Sion di Liga Europa yang berakhir imbang, pemain Brasil itu sempat diturunkan di babak kedua.

Kehadiran mantan pemain Inter Milan itu bakal memberi suntikan kepercayaan diri kepada rekan-rekannya. Meski berposisi sebagai winger, Coutinho justru kerap menjadi playmaker dan pusat kreativitas serangan timnya. Dia adalah fantasista (pemain dengan skill terbaik di tim) bagi Liverpool.

Sebutan itu tak berlebihan. Hingga saat ini ia sudah mencetak 5 gol dan 3 assist. Terbanyak di tim, baik dalam hal jumlah gol maupun jumlah assist.

“Philippe adalah berkah bagi kami. Dia cocok melawan tim-tim yang lebih banyak menunggu di belakang. Dia mampu mencari solusi dan menciptakan peluang,” kata kiper Liverpool Simon Mignolet seperti dikutip ESPN

Karakter Coutinho cocok dengan lawan mereka, WBA. Setiap kali melawan tim-tim besar, skuat asuhan Tony Pulis itu lebih banyak bertahan habis-habisan. Mereka melepas pertempuran di lapangan tengah demi bisa menahan serangan lawan.

Beberapa kali strategi tersebut efektif. Misalnya saat mereka mampu mengalahkan Arsenal 2-1, atau menahan West Ham United dan Tottenham Hotspur masing-masing 1-1.

Dalam tiga laga tersebut, penguasaan bola WBA bahkan tak sampai 40 persen. Namun, justru dalam tiga laga terakhir tersebut, mereka belum sekalipun tersentuh kekalahan.

Klopp harus mencari formasi untuk menembus tembok WBA itu. Jika tidak, hasil seri melawan FC Sion bakal kembali terulang. Mignolet menyebut, karakter WBA sama seperti lawan mereka di Europa League itu. Mereka gemar “memarkir bus”. 

“WBA berbahaya dalam serangan balik dan mungkin set piece. Kami harus membuat rencana apa yang bisa kita lakukan untuk menembusnya,” kata kiper Belgia tersebut.

Klopp harus mengakui bahwa timnya kerap buntu menghadapi lawan yang lebih banyak menunggu di belakang (drop deep). Sebelum ditahan FC Sion 0-0, mereka juga mati kutu saat menghadapi Swansea City. Mereka baru bisa meraih kemenangan setelah James Milner mendapat hadiah penalti.

Bandingkan dengan saat melawan tim dengan gaya permainan terbuka seperti Manchester City. Mereka mampu melepas 14 tembakan, 9 di antaranya on target.

Menghadapi WBA, Liverpool harus mampu memancing pemain lawan keluar dari pertahanannya. Jika tidak, mereka akan kembali menambah daftar panjang laga yang berakhir imbang. — Rappler.com

BACA JUGA: 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!