SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia — Man Tiger, sebuah novel karya Eka Kurniawan, masuk ke daftar penerima anugerah Man Booker Prize 2016.
Novel yang diterjemahkan dari bahasa Indonesia berjudul Lelaki Harimau ini masuk ke dalam daftar panjang (longlisted) Man Booker Prize bersama 12 karya internasional lainnya.
Man Booker Prize adalah sebuah penghargaan bergengsi yang digelar di Inggris. Tahun-tahun sebelumnya, nomine yang pernah masuk ke dalam daftar penghargaan ini meliputi Gabriel Garcia Marquez, Salman Rushdie, V.S. Naipaul, Milan Kundera, dan masih banyak lagi.
Kritikus sendiri banyak menyandingkan karya Eka dengan Gabriel Garcia Marquez, yang sering bersentuhan dengan mistik, magis, dan dongeng lokal.
Surat kabar The New York Times tahun lalu mengulas terjemahan bukunya, Cantik Itu Luka (Beauty is Wound). Media Australia Sydney Morning Herald menyanjungnya sebagai penerus Pramoedya Ananta Toer.
Tahun ini, Eka akan bersaing dengan dua nama pemenang Nobel Sastra seperti Orhan Pamuk dan Kenzaburo Oe.
Jika Man Tiger dipilih menjadi nomine daftar pendek (shortlisted) Man Booker Prize, ia akan mendapatkan hadiah 1.000 poundsterling. Jika menang, berhak atas 50.000 poundsterling.
Hadiah ini akan dibagi rata antara penulis dan penerjemah. Untuk karya Man Tiger, Eka dibantu oleh penerjemah Labodalih Sembiring.
Tiger Man, diterbitkan pada 2004, merupakan sebuah cerita surealis yang berkisah tentang seorang anak lelaki bernama Margio yang mengaku di dalam tubuhnya hidup seorang harimau betina.
—Rappler.com
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.