Bali United vs Persipura Jayapura: Tuan rumah belum mau menyerah

Mahmud Alexander

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Bali United vs Persipura Jayapura: Tuan rumah belum mau menyerah

ANTARA FOTO

Bali United dan Persipura Jayapura harus terlibat dalam laga hidup mati. Kemenangan wajib hukumnya. Jika tidak, peluang mereka ke semifinal bakal tertutup rapat.

JAKARTA, Indonesia — Dua laga Piala Bhayangkara benar-benar menjadi kuburan bagi Bali United. Mereka keok di tangan Arema Cronus dan Persija Jakarta dengan skor sama-sama 1-2. Sama sekali tidak menunjukkan bahwa mereka adalah tuan rumah di fase grup B yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Peluang mereka ke babak semifinal memang masih ada, tapi sangat berat. Syaratnya, menyapu bersih dua laga sisa dengan kemenangan. Satu saja hasil tak maksimal, tim berjuluk Serdadu Tridatu itu harus angkat koper. 

Karena itu, dalam laga melawan Persipura Jayapura, Jumat, 25 Maret, pukul 15:00 WIB, kemenangan adalah harga mati bagi pasukan Indra Sjafrie tersebut. Mantan pelatih Timnas U-19 itu berjanji bahwa di laga ketiga mereka di Piala Bhayangkara ini bakal berbeda.

“Kami memiliki semangat yang tidak sama dibanding sebelumnya. Setiap orang berhak mendapat kesempatan kedua. Sekarang, kami harus memanfaatkannya. Kami harus bangkit,” kata Indra.

Semangat Indra ini juga diamini kapten Bali United, Gede Sukadana. Menurut mantan pemain Arema Cronus dan Persela Lamongan tersebut, peluang tim sangat besar untuk memenangkan laga. Gede menilai pemain sudah mulai memahami satu sama lain.

“Kami sudah mulai menyatu dan memiliki semangat yang sama. Kami harus bangkit di laga ini, kami belum habis,” kata Gede.

Di papan klasemen, Persipura Jayapura juga belum aman. Mereka baru meraih 2 angka hasil dua kali seri melawan PS Polri dan Persija Jakarta. Karena itu, semangat yang sama juga diusung pasukan Osvaldo Lessa tersebut.

Lessa sudah memahami karakter Bali United. Tim asal Pulau Dewata itu terobsesi dengan penguasaan bola. Tapi, ball possession tersebut masih memiliki banyak kelemahan. Buktinya, mereka keok di semua pertandingan di Piala Bhayangkara. Salah satu penyebabnya, tak ada striker berkarakter finisher yang kuat.

Karena itu, Lessa akan akan mengandalkan Pacho Kenmogne dan Ferinando Pahabol yang memiliki finishing lebih baik dibanding striker Bali United. 

“Kami akan berikan tekanan yang mengejutkan untuk Bali United. Pasti pertandingan akan berat. Tapi kami ingin membuat pemain-pemain tetap nyaman bermain,” kata Lessa.

Menurut dia, pemain-pemainnya tak boleh kehilangan poin kalau ingin lolos ke semifinal. Karena itu, dia melihat laga ini ibarat laga hidup mati.

“Semua tim butuh menang untuk penentuan. Ini seperti pertandingan hidup dan mati,” ujar —Rappler.com

BACA JUGA:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!