Persiba Balikpapan vs Sriwijaya FC: Tuan rumah mencari pelampiasan

JAKARTA, Indonesia – Indonesia Soccer Championship (ISC) A memasuki matchday kedua. Persiba Balikpapan akan berhadapan dengan Sriwijaya FC pada Jumat, 9 Mei, pukul 16:00 WIB, di Stadion Persiba, Balikpapan.

Sebagai tuan rumah, tim berjuluk Beruang Muda itu dalam kondisi terluka.

Laga tandang mereka ke Stadion Kanjuruhan Malang, pekan lalu, menyisakan sakit. Mereka takluk 0-2 dari Arema Cronus. Tak hanya itu, gaya permainan keras mereka juga dihujat karena menyebabkan tiga pemain Singo Edan – julukan Arema–terkapar karena cedera.

Untuk menutup hujatan dan keraguan itu, mau tidak mau Persiba harus memaksimalkan laga di kandang mereka kali ini. Dengan tiga poin dan menaklukkan tim bertabur bintang, Sriwijaya FC, Beruang Madu bisa menepiskan pandangan sinis terhadap mereka. 

Pelatih Persiba Jaino Matos menyebutkan saat ini timnya dalam kondisi siap 100 persen. Meski laga kontra Arema berlangsung keras, pemain-pemain Persiba ternyata tak ada yang sampai cedera. “Pemain dalam kondisi terbaik. Mereka menunjukkan semangat yang tinggi menghadapi tim seperti Sriwijaya FC,” ungkapnya, Jumat.

Pelatih asal Brasil itu menilai pemain-pemainnya sudah bermain cukup bagus, mampu memberikan pressing ketat kepada lawan. Efek pressing itu, lawan menjadi frustasi sehingga emosi dan bermain keras.

Karena itu, lanjut dia, Arema sempat buntu untuk membongkar pertahanan dan permainan Persiba dalam open play. 

 “Lihat saja, pressing kami berhasil. Dalam permainan normal, Arema sulit menembus pertahanan kami. Tapi kami kecolongan dari bola mati,” ungkapnya.

 Melihat efektifitas di laga sebelumnya, maka pemain-pemain yang diturunkan saat melawan Arema bakal ‎dipertahankan. Mengusung formasi 4-4-1-1, di bawah mistar Beny Setya Yoewanto akan dipasang mengamankan gawang. 

Empat bek sejajar, Abdul Rahman, Dirkir Kohn Glay, Iqbal Samad, dan Ledi Utomo akan kembali ditampilkan bareng.

Abdul Aziz, Kurniawan Karman, Okto Maniani, Rahel Radiansyah akan mendukung Antonio Matsunaga Shohei dan Antonio Teles yang akan saling mengisi di depan.

Mereka akan menampilkan permainan bola-bola pendek dan mencoba mengubah gaya bertahan. Itu untuk mendapatkan penguasaan bola dan permainan di hadapan pendukungnya sendiri.

Di sisi lain, Sriwijaya FC mewaspadai fighting spirit dan permainan keras yang ditampilkan oleh Persiba saat lawan Arema. Pelatih Widodo C Putro tak mau pemainnya menjadi korban Persiba, seperti yang dirasakan Cristian Gonzales dkk.

Untuk itu, Sriwijaya kemungkinan bakal lebih banyak menunggu, membiarkan Persiba menguasai laga sehingga peluang dihajar berkurang, karena lawan sibuk mengolah bola. 

“Yang terpenting kami harus bermain sabar, tidak terpancing emosi,” tandasnya.

Formasi saat menahan imbang Persib Bandung pekan lalu juga akan dipertahankan oleh Sriwijaya FC. Dengan formasi 4-3-3, serangan balik Laskar Wong Kito bakal bertumpu kepada akurasi long pass Yu Hyun Koo dan kecepatan Beto Goncalves.

Opsi kedua, permainan bola silang dalam counter attack bakal ditampilkan, saat bola serangan balik itu berasal dari sisi sayap. Strategi ini sejatinya sudah ditunjukkan saat lawan Persib dan berhasil.

Melihat catatan pertemuan, dari 10 laga, Sriwijaya lebih unggul dengan lima kali kemenangan, kemudian tiga kali imbang dan dua kali Persiba menang. Tapi, Stadion Persiba bukan tampat yang angker karena sebelumnya Sriwijaya pernah dua kali mengalahkan Beruang Madu di hadapan pendukungnya.

Perkiraan pemain:

Persiba (4-4-1-1): Beny Setya Yoewanto; Abdul Rahman, Dirkir Kohn Glay, Iqbal Samad, Ledi Utomo, Abdul Aziz, Antonio Teles, Kurniawan Karman, Okto Maniani, Rahel Radiansyah, Matsunaga Shohei. 

Sriwijaya FC (4-3-3): Yogi Triana; Supardi Nasir, Achmad Juprianto, Wildansyah, Fachruddin Aryanto, Yu Hyun Ko, Ichsan Kurniawan, Firman Utina, M.Ridwan, Hilton Moreira, Beto Goncalves. – Rappler.com