Pidato kemenangan Hillary Clinton: ‘Sejarah untuk perempuan’

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Pidato kemenangan Hillary Clinton: ‘Sejarah untuk perempuan’

EPA

“Ini merupakan kali pertama seorang perempuan menjadi calon dari partai terbesar.”

JAKARTA, Indonesia – Hillary Clinton mendeklarasikan kemenangan historis bagi kaum perempuan pada Selasa, 7 Juni. Memang, istri mantan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton ini semakin dekat untuk menjadi presiden perempuan pertama di Amerika.

“Terima kasih kepada kalian, kita telah mencapai satu batu loncatan,” kata Hillary dengan penuh kegembiraan saat berpidato di hadapan suporternya di New York. “Ini merupakan kali pertama seorang perempuan menjadi calon dari partai terbesar.”

Kemenangan ini berjarak 8 tahun dari pertama kali dia mencoba ikut pemilihan presiden di negeri Paman Sam. Saat itu ia dikalahkan oleh rekan sesama senat, Barack Obama, presiden Amerika Serikat saat ini.

Hillary berhasil melampaui saingannya dari Partai Demokrat juga, Bernie Sanders sebelum putaran pemilihan terakhir yang berlangsung Selasa kemarin. Perolehan suara mantan ibu negara ini telah melampaui angka keramat 2.383, untuk mengunci posisinya sebagai calon dari Demokrat.

“Saya percaya kalau kita akan kuat bersama. Tuntutan pada pemilihan ini sangat tinggi, dan pilihannya sudah jelas,” kata dia.

Menyatukan partai

Namun, langkah Hillary belum berhenti sampai di sini. Ia masih harus menyatukan suara partainya yang terbelah. Juga mengungguli kandidat Partai Republik, Donald Trump.

Hingga saat ini, Bernie Sanders masih menolak mundur dari persaingan, sehingga Partai Demokrat masih belum satu suara. Para pendukung Sanders juga menolak menyerah dan akan memperjuangkan kandidatnya sampai konvensi partai pada Juli mendatang.

Tetapi, sepertinya langkah Hillary tak akan terlalu sulit karena Obama sendiri sudah memberinya selamat. Bahkan, menawarkan diri menjadi salah satu penyokong.

Presiden Obama menyatakan akan memanggil keduanya ke Gedung Putih pada Kamis mendatang.

Serangan Trump

Sementara itu, Donald Trump menyatakan akan menyerang habis-habisan Hillary dan Bill Clinton. “Saya akan memberikan pidato, mungkin pada Senin, dan mendiskusikan apa saja yang telah dilakukan keluarga Clinton,” kata dia.

Pidato ini diklaim Trump akan ‘sangat informatif’ dan ‘sangat, sangat menarik.’

Pada pidato kemenangannya, Hillary tak lupa menyisipkan kritikan terhadap pebisnis kontroversial ini.

“Donald Trump sangat tak cocok menjadi presiden ataupun pemimpin secara temperamental,” kata Hillary.-Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!