Mourinho ingin MU kembali ke Liga Champions secepatnya

JAKARTA, Indonesia—Pelatih asal Portugal Jose Mourinho baru saja diperkenalkan secara resmi kepada media dunia sebagai manajer baru Manchester United di Old Trafford pada Selasa, 5 Juli.

Untuk pertama kalinya, Mourinho menjelaskan bagaimana perasaannya dapat memegang posisi idamannya di saat yang tepat dan kesiapannya menghadapi tantangan di masa yang akan datang.

“Sulit bagi saya untuk menjelaskan dan menemukan kata yang tepat untuk klub ini. Saya tidak suka menggunakan istilan dream job. Ini bukan pekerjaan impian, ini adalah kenyataan — saya adalah manajer Manchester United. Kenyataannya adalah ini merupakan pekerjaan yang diidamkan banyak orang namun tidak semua bisa mendapatkannya, dan saya mendapatkannya,” ujar The Special One seperti dikutip dari situs resmi Manchester United. 

“Saya tahu tanggung jawab, ekspektasi, warisan, dan semua yang berada di belakang saya sebelum saya tiba di sini. Saya tahu apa yang para suporter harapkan dari saya dan tantangan ini tidak membuat saya gugup karena sepuluh tahun terakhir ini saya selalu berada dalam tekanan penuh ekspektasi.”

“Saya yakin ini adalah saat yang tepat dalam karir saya, di mana saya merasa sangat siap dan stabil, dengan motivasi tinggi. Bisa dibilang, saya berada tepat di posisi yang saya inginkan; saya ingin berada di klub ini, saya ingin berada di negara ini, berada di Liga Primer dan piala domestik.”

Mourinho juga berbicara tentang keinginannya, baik personal maupun tim, untuk memastikan Setan Merah kembali ke Liga Champions secepatnya.

“Saya sedikit kecewa tidak dapat bermain di Liga Champions karena saya tidak ingin menyembunyikan keinginan saya untuk mengejar rekor piala Sir Alex Ferguson (mantan manajer MU) di kompetisi tersebut — jumlah pertandingan sebagai manajer. Saya punya sekitar 130 pertandingan. Saya harap ini adalah satu-satunya musim di mana kami tidak bermain di Liga Champions,” tambahnya.

“Saya mengatakan ‘kami’ karena klub jauh lebih penting daripada saya. Manchester United adalah klub sekelas Liga Champions dan kami harus memastikan bahwa pada Juli 2017 nanti kami tidak sedang menunggu Liga Europa, tapi kami sedang menunggu pengundian grup di Liga Champions,” kata Mourinho.

Masa depan Wayne Rooney dan nasehat Sir Alex

Di bawah kepemimpinannya, Mourinho akan memainkan kapten MU Wayne Rooney di lini depan.

Jose Mourinho mengatakan Wayne Rooney paling tepat berada di posisi depan… #mufc https://t.co/CEo9ix4bT0

— Manchester United (@ManUtd_ID) July 5, 2016

“Pemain yang paling sulit ditemukan adalah mereka yang bertugas memasukan bola ke gawang. Setiap pemain pasti berubah seiring berjalannya waktu, kecuali naluri alamiah untuk mencetak gol,” ujar Mourinho.

Mourinho sadar bahwa pemain seusia Rooney pasti mengalami perubahan, namun penyerang berusia 30 tahun tersebut tidak akan ditempatkan sebagai gelandang.

“Dia tidak akan pernah menjadi nomor 6, dia tidak akan ditempatkan 15 meter dari gawang,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut Mourinho juga mengungkapkan dua pesan yang diberikan Sir Alex Ferguson kepadanya saat ia memutuskan untuk menjadi pelatih MU.

Jose Mourinho mengungkapkan nasihat dari Sir Alex saat memutuskan melatih #mufc… https://t.co/DiPZYliz78

— Manchester United (@ManUtd_ID) July 5, 2016

“‘Bawa payung,’ itu nasehat pertamanya,” kata Mourinho mengundang gelak tawa para awak media. “Dan ternyata kemarin benar-benar hujan di lapangan, jadi nasehat itu sangat tepat.”

Selain itu, Ferguson juga menyarankan Mourinho untuk membawa wine favoritnya.

“Katanya, ’bawa wine favorit anda. Kita akan punya banyak kesempatan untuk bertemu,’” tutur mantan pelatih Chelsea, Real Madrid, Inter Milan, dan Porto tersebut.

Mourinho menandatangani kontrak tiga tahun dengan Manchester United pada akhir Mei lalu. Ia juga memiliki opsi untuk memperpanjang kontraknya hingga 2020. —Rappler.com