Banjir bandang terjang NTT, puluhan rumah terendam

Kupang, Indonesia – Banjir bandang menerjang Kelurahan Wolomaran, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin, 9 Januari 2016. Akibatnya puluhan rumah terendam dan sebagian hanyut terseret arus.

Banjir bandang tersebut terjadi akibat tingginya curah hujan dan tersumbatnya drainase. Sehingga air yang seharusnya mengalir di saluran meluap ke jalan dan pemukiman. Ketinggian mencapai satu meter.

Sejumlah warga berupaya menyelamatkan barang- barang mereka dengan membawanya ke tempat yang lebih tinggi. Banyak juga yang memilih mengungsi ke tempat yang lebih aman. 

Selain membobol sejumlah tembok rumah warga, banjir juga menggenangi ruas jalan utama daerah itu sehingga menimbulkan kemacetan panjang. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

“Kami berharap pemerintah segera memperbaiki saluran air yang tersumbat, sehingga banjir seperti ini tidak terulang,” kata Martinus, salah satu korban banjir bandang, Senin 9 Januari 2017.

Martinus hanya bisa pasrah melihat rumahnya terendam banjir. Sampai siang ini, banjir masih merendam sejumlah rumah dan tanaman warga. Sebelumnya belum pernah banjir melanda Kelurahan Waloraman.

Wakil Bupati Sikka Poulus Nong Susar dan Kepala BPBD Sikka Frederikus Kadju Djen belum memberikan komentar atas banjir bandang yang melanda daerahnya ini. Pesan singkat yang dikirim belum dijawab dan panggilan telepon belum direspon.  —Rappler.com