Tak ada babak tambahan di perempat final Piala Presiden

JAKARTA, Indonesia — Ketua Panitia Penyelenggara Piala Presiden 2017 Iwan Budianto mengatakan aturan perpanjangan waktu akan ditiadakan di babak perempat final Piala Presiden 2017.

Sehingga jika kedua tim bermain imbang hingga waktu 90 menit berakhir, maka pemenangnya akan ditentukan melalui duel adu penalti, tidak lagi melalui perpajangan waktu seperti biasanya.

 “Jadi tidak ada penambahan waktu 2X15 menit,” kata Iwan Budianto di sela drawing babak delapan besar di hotel Park Lane, Jakarta, Selasa 21 Februari 2017.

Iwan mengatakan penghapusan perpanjangan waktu berkaitan dengan waktu tayang televisi. Ketentuan ini, menurut Iwan, sudah disepakati semua klub yang lolos ke 8 besar.

Mereka yakni Pusamania Borneo FC, Madura United, Persib, Mitra Kukar, Semen Padang, Bhayangkara FC,  Arema FC dan Sriwijaya FC. Klub-klub ini akan berduel di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, 25-26 Februari. 

Berdasarkan hasil drawing, Pusamania Borneo FC akan bertemu Madura United dan Persib Bandung melawan Mitra Kukar pada 25 Februari. Sehari kemudian giliran Semen Padang melawan Bhayangkara FC dan Arema FC bertemu Sriwijaya FC.

Tidak hanya perpanjangan waktu yang dihapus, hasil manager meeting kemarin juga memberlakukan pemutihan kartu. Artinya, semua pemain yang sebelumnya mendapatkan kartu, bisa tampil di babak perempat final.

Berikut hasil drawing perempat final Piala Presiden 2017:

—Rappler.com