Mantan rektor IPB tutup usia

JAKARTA, Indonesia – Salah satu tokoh ilmu-ilmu pertanian di Indonesia, Prof DR Ir Achmad Memed Satari, MF, meninggal dunia pada Senin, 4 April, pukul 21:WIB, di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.  

Almarhum meninggal karena sakit, dalam usia 83 tahun.

Prof AM Satari adalah Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) periode 1970-1974 dan 1974-1978. 

Hal monumental yang dilakukan selama masa jabatannya adalah menyusun rencana pengembangan IPB untuk pertama kalinya, melaksanakan kurikulum Sarjana 4 tahun pada 1972, mendirikan Sekolah Pascasarjana (1975), dan pembukaan Program Doktor (1978). Almarhum adalah ketua konsorsium Ilmu-ilmu Pertanian yang pertama.

Prof Satari dikenal sebagai sosok yang dekat dengan mahasiswanya. Almarhum lahir pada 13 Maret 1933. 

Lulus Insinyur dari Jurusan Kehutanan Universitas Indonesia pada 1958, Master of Forestry dari Oregon State University pada 1961, dan meraih gelar PhD dalam bidang Soil Science, atau Ilmu Tanah dari Michigan State University pada 1967. 

Sebagai ilmuwan, beliau berkarir di Fakultas Pertanian, dengan spesialisasi Ilmu Tanah. Almarhum diangkat menjadi Guru Besar dalam bidang Ilmu Tanah di IPB pada 1970.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Dr Yonny Kusmaryono, MSc menyatakan rasa kehilangan yang sangat mendalam atas wafatnya almarhum. Menurtunya, almarhum Prof Satari adalah guru besar yang sangat disegani dan Rektor yang memiliki integritas dan kepemimpinan yang sangat tinggi.  

“Beliau adalah Bapak dan Guru yang sangat dihormati, yang dengan bijak senantiasa mendukung dan mengayomi gerakan-gerakan mahasiswa pada waktu itu,” kata Yonny, dalam keterangan tertulis yang diterima Rappler.  

Jenazah Prof AM Satari akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Bandung pada Selasa, 5 April. –Rappler.com