Foto mirip Samad ancam integritas KPK?

JAKARTA, Indonesia — Dalam foto itu seorang laki-laki paruh baya berjenggot mendekap seorang perempuan muda, berparas ayu dan berambut panjang. Dalam beberapa pose foto, lelaki itu mencium bibir sang perempuan.

Foto itu cukup vulgar. Selain vulgar juga kontroversial. Musababnya, laki-laki dalam foto tersebut mirip dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad. Sedangkan si perempuan muda mirip dengan Elvira Devinamira. Elvira adalah Putri Indonesia 2014 yang sedang berlaga di ajang Miss Universe 2014/2015.

Foto tersebut mulai tersebar pertama kali pada pagi hari ini, Rabu, 14 Januari 2015. Netizen sudah kasak-kusuk di Twitter. Akun Melati Elandis misalnya. Ia sudah mencuit tentang foto syur itu pukul 7 pagi. “Foto syur Samad pasti bakal rame sih. tapi plis gaes, tetep fokus ke #BudiGunawanTersangka,” katanya.

Disusul berikutnya oleh akun-akun berita media lokal. Beberapa media seperti Beritasatu.com mengaku mendapat email dari wijayantiandini@yahoo.co.id. Akun lainnya yang juga mengaku mendapat e-mail yang sama adalah @Cahayareformasi1. Namun akun ini kini tak aktif saat Rappler Indonesia mencoba mengaksesnya. 

Penyebaran foto ini pun menuai kecaman dan pembelaan dari pengguna media sosial. Sebagian hanya menertawakan, sebagian lagi membela.

geram bgt liat pemberitaan tentang Putri Indonesia @elviraelph di fitnah foto mesra sm Pak Abraham Samad ketua KPK. itu tindakan yg bodoh !

— Gilang Pratama Putra (@GitamaPutra) January 14, 2015

Akun lainnya memperdebatkan apakah itu asli atau tidak. Seperti akun @hadie_yantoo:

se ahli dan mahir master adobe nggak akan bisa rekayasa dan editan photo Abraham samad dan putri Indonesia,gue jamin itu asli!

— hadie (bloodlord) (@hadie_yantoo) January 14, 2015

Dan akun @ayudewiyan:

@PartaiSocmed terbukti gambar yg di rekayasa, done ! 🙂 pic.twitter.com/vNfSJloD6D

— Ayu Dewiyani (@AyuDewiyan) January 14, 2015

Agan Harahap @aganharahap seorang selebtwit yang gemar memalsukan foto untuk meme, juga ikut memposting komentarnya. “Yang sabar yaa masnya.. Rileks saja.. Badai pasti berlalu.. #pijetdulubiargaktegang.” 

Yang sabar yaa masnya.. Rileks saja.. Badai pasti berlalu.. #pijetdulubiargaktegang pic.twitter.com/XyO22Y9SVL

— Agan Harahap (@aganharahap) January 14, 2015

Lihat bagian tekstur foto ini. Terdapat perbedaan signifikan atas penggunaan software imaging atas foto ini. pic.twitter.com/ATWVhrhWqj

— Travel Photographer (@yunaidijoepoet) January 14, 2015

Meski berkelakar di Twitter, Agan Harahap memberikan komentar seriusnya saat diwawancara media nasional, Kompas.com. “Kalau itu editan, yang edit jago banget. Menurut saya, ini 80 persen asli,” kata Agan.

Namun beberapa akun melihat hal ini sebagai ancaman terhadap institusi KPK sebagai lembaga penegak hukum, bukan hanya Abraham Samad sebagai ketua.

Misalkan komentar ini, dari akun Masri Aulia @aulia7, “#SAVEKPK WASPADA Cicak vs Buaya jilid-II,” katanya mengomentari sebuah berita tentang foto mesra tersebut.

#SAVEKPK WASPADA Cicak vs Buaya jilid-II RT “@jurnalsumatra: Abraham Bantah Berfoto Mesra Dengan Perempuan http://t.co/GidO9r5zZn…”

— masri aulia (@aulia7) January 14, 2015

Akun @FerdiFerdiana03 juga sepakat dengan Aulia, ia mencuit, “Drama.. cicak vs buaya jilid II,” katanya saat mengomentari foto tersebut.  

KPK pasang badan untuk Samad

Ketua KPK Abraham Samad langsung merespons beredarnya foto syur yang mirip dirinya. Ia membantahnya.

“Ini gosip yang sengaja disebarkan untuk menghacurkan diri saya dan mengkriminalisasi saya,” kata Abraham melalui pesan singkat pada Rappler Indonesia hari ini.

Abraham menyebut foto itu fitnah belaka. Pernyataan Abraham ini diamini oleh Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.

KPK bahkan melakukan analisis khusus terhadap foto itu. “KPK sudah mengkaji foto yang beredar dan dipastikan itu adalah hasil editan dan rekayasa,” katanya.

Menurut Bambang, foto itu bisa jadi alat fitnah bagi pihak tertentu pada KPK terkait situasi sulit yang sedang dialami lembaganya saat ini. Sehari sebelumnya, Selasa (13/1), KPK baru saja menetapkan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan suap. (BACA: KPK tetapkan calon Kapolri Budi Gunawan tersangka rekening gendut) 

“KPK dapat dan selalu jadi sasaran fitnah, didelegitimasi dan mencoba dikorbankan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” katanya. Karena itu, KPK siap mengambil langkah hukum bila diperlukan atas fitnah tersebut.

Puteri Indonesia 2014 Elvira Devinamira itu pun buka suara. Di akun Instagram-nya, ia sempat membalas beberapa komentar yang menanyakan perihal foto tersebut. 

“Stay focus. Benar dan salah tak pernah tertukar,” tulisnya di fotonya saat bersama Samad dalam acara pembekalan pemilihan Puteri Indonesia 2014, awal Januari 2014 lalu.

Dukungan tak hanya ditujukan pada Samad, tapi juga pada institusi KPK. Dukungan itu datang dari aktivis anti korupsi. Agus Sunaryanto, salah satu pegiat Indonesia Corruption Watch, mengatakan, ia tak mempermasalahkan foto tersebut.

Yang menjadi masalah besar bagi Indonesia saat ini adalah calon Kapolri yang menjadi tersangka kasus dugaan suap oleh KPK. “Enggak tahu ini asli apa enggak ya, tapi arahnya ke sana, untuk membangun citra buruk. Jadi menurut saya sih enggak usah dibesar-besarkan. Khawatir kalau dibesarkan, kasus BG-nya akan hilang,” katanya saat dihubungi.

Masyarakat, kata Agus, harus fokus mendukung langkah KPK mengusut dugaan suap yang melibatkan calon Kapolri tunggal tersebut. “Ya sudah cukup, tidak perlu kita kaji, kita besar-besarkan, larinya ke mana-mana nanti, ini bagian dari pencitraan buruk,” katanya lagi. –Rappler.com