Indonesia

Menteri ESDM: Persoalan Freeport selesai sementara

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Menteri ESDM: Persoalan Freeport selesai sementara
Menteri ESDM Sudirman Said juga meminta masyarakat untuk tidak memperkeruh keadaan soal Freeport

JAKARTA, Indonesia — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said menegaskan persoalan PT Freeport Indonesia sudah selesai untuk sementara waktu, sejak pihaknya mengirimkan surat terkait penataan regulasi soal mineral dan batu bara di Indonesia.

“Dengan surat yang kami keluarkan, selesai,” kata Sudirman dalam penerbangan dari Amsterdam ke Abu Dhabi usai kunjungan kerja Presiden Joko “Jokowi” Widodo ke Amerika Serikat, Kamis, 29 Oktober.

Sudirman mengatakan Freeport membutuhkan jaminan dan kepastian investasinya di Indonesia dari pemerintah.

Ia juga menegaskan sempat bertemu petinggi Freeport di AS saat acara US Chamber of Commerce di Washington DC.

“Pokoknya sampai ditata ulang (peraturan) minerba, tidak akan ada pembicaraan,” katanya.

Ia menambahkan penataan regulasi akan diselesaikan karena aspek-aspek pengaturan mineral di Indonesia harus dibereskan seluruhnya.

Sudirman mengaku sulit untuk menentukan kapan rampungnya inisiatif memulai telah begitu kuat baik dari pemerintah maupun DPR sehingga diharapkan dalam setahun ke depan mulai tampak ada hasilnya.

“Dengan surat itu ketegangan Freeport dengan pemerintah tidak akan ada lagi, tinggal memberi tahu kepada masyarakat Indonesia tentang apa yang terjadi,” katanya.

Ia juga mengimbau pihak-pihak yang tidak memahami persoalan Freeport untuk berhenti memperkeruh keadaan melainkan mencoba memahami keadaan yang sebenarnya.

Dalam satu hingga dua pekan ke depan, Menteri Sudirman akan ke Timika untuk meresmikan tambang bawah tanah hasil kerja sama PT Freeport bersama 10 BUMN.

“Freeport melibatkan 10 BUMN misalnya dengan Krakatau Steel untuk suplai besi, lalu ada BUMN suplai batu bara, timah, BBM dan lain-lain, termasuk Pindad untuk suplai alat berat,” katanya. —Laporan Antara/Rappler.com

BACA JUGA:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!