Jokowi: Pengembangan Borobudur demi tingkatkan kunjungan wisatawan

YOGYAKARTA, Indonesia — Presiden Joko “Jokowi” Widodo berharap pengembangan Candi Borobudur dapat meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara ke Indonesia.

Jokowi juga meminta agar destinasi wisata ini dipersiapkan dengan fasilitas dan pelayanan yang berstandar internasional, termasuk dilengkapi dengan toilet berkelas bintang empat.

“Meskipun itu untuk umum, tapi bintang empat. Tapi juga dijaga, dirawat, harian harus dikontrol. Standar-standar itu yang kita inginkan,” kata Jokowi.

Jokowi memulai kunjungannya ke Jawa Tengah hari ini, Jumat, 29 Januari, dengan melawat ke Candi Borobudur di mana ia juga melakukan rapat terbatas dengan jajaran menterinya. 

“Saya ke sini mau mendengar paparan di lapangan sehingga bisa memutuskan langsung. Karena di sini ada badan pengelola, ada provinsi terkait, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan kementerian terkait,” kata Jokowi di Kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Rencana pengembangan tersebut diharapkan dapat menambah jumlah kunjungan wisman pada 2019 menjadi 20 juta pengunjung, atau dua kali lipat dari 2015.

Menurut Jokowi, jumlah kunjungan wisman ke Borobudur pada 2014 mencapai 250 ribu orang sementara pengunjung domestik sebanyak 2,2 juta orang.

Sebagai mahakarya budaya dunia yang harus terus dilestarikan, kata Jokowi, Borobudur seharusnya dapat menjadi penggerak ekonomi masyarakat di sekitar kawasan.

“Saya melihat potensi pasarnya masih sangat terbuka, terutama berasal dari Malaysia, Taiwan, Singapura, Jepang, Amerika, Inggris, Hongkong, Belanda Jerman, Brunei, dan jangan dilupakan juga dari China,” kata Jokowi.

Ia juga meminta keterhubungan sarana dan prasarana Candi Borobudur dengan kawasan wisata lain, seperti Candi Prambanan dan situs manusia purba Sangiran, dapat ditingkatkan.

Pemerintah Indonesia saat ini tengah berupaya mengembangkan sepuluh kawasan pariwisata di Indonesia, yaitu Candi Borobudur, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo, Mandalika, Pulau Komodo, Wakatobi, dan Morotai. —Laporan Antara/Rappler.com

BACA JUGA:

• 5 tujuan wisata menakjubkan di Asia Tenggara
• Presiden saksikan matahari terbit 1 Januari di Raja Ampat
• Destinasi ‘snorkeling’ terbaik di dunia: Raja Ampat dan Pulau Komodo