SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia – Nama Ahmad Dhani ikut disebut sebagai salah satu dari sepuluh orang yang ditangkap pihak Polda Metro Jaya, Kamis, 1 Desember hingga Jumat, 2 Desember dini hari.
Kadiv Humas Mabes Polri, Boy Rafli Amar membenarkan adanya penangkapan tersebut. Tetapi, dia tidak mengungkap siapa-siapa saja yang telah ditahan oleh personil dari Polda Metro Jaya.
“Ya, memang dari Polda Metro Jaya mengamankan (beberapa orang) yang terpantau dari hasil penyelidikan terkait percobaan dugaan makar. Kami dengar hingga saat ini masih dalam taraf penyelidikan,” ujar Boy ketika dikonfirmasi oleh media pada Jumat pagi, 2 Desember.
Dhani ditangkap di Hotel Sari Pan Pasific, Kamis, 1 Desember malam. Hingga kini, belum ada tanggapan dari pihak Dhani terkait penangkapan terhadap dirinya.
Namun beberapa saat sebelum ditangkap, tampaknya Dhani sempat meng-update status di akun Twitter miliknya.
Malam ini di depan kamar di hotel Sari Pan Pasifik, orang mengaku dari Polda mencari saya. #ADP
— Dhani Ahmad Prasetyo (@AHMADDHANIPRAST) December 1, 2016
Mau mendobrak kamar saya… #ADP
— Dhani Ahmad Prasetyo (@AHMADDHANIPRAST) December 1, 2016
Sejak awal, Dhani memang dikenal sangat vokal melawan sosok Basuki Tjahaja Purnama. Lewat akun Twitternya, Dhani pun sudah berseru akan mendukung penuh aksi damai hari ini.
Ada yg bilang 212 itu bukan DEMO tapi Doa Bersama…?? klo Doa, sy Doa di rumah saja – ADP
— Dhani Ahmad Prasetyo (@AHMADDHANIPRAST) November 29, 2016
Dhani pun menuntut agar Ahok dipenjarakan karena kasus dugaan penistaaan agama.
Nusantara Bersatu dari sgl penjuru datang ke Jakarta utk PENJARAKAN AHOK – ADP
— Dhani Ahmad Prasetyo (@AHMADDHANIPRAST) November 30, 2016
-Rappler.com.
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.