SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia—PT Astra International memperingati 26 tahun pencatatan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan membuka perdagangan Senin, 4 April.
Acara peringatan tersebut dihadiri oleh Direktur Independen PT Astra International Tbk (ASII) Gunawan Geniusahardja dan Direktur PT Astra International Tbk Suparno Djasmin didampingi para eksekutif Grup Astra.
Sepanjang 26 tahun berada di bursa saham, Astra telah membagikan dividen kepada para pemegang saham selama 20 tahun dengan jumlah kapitalisasi pasar saham ASII mencapai Rp 294 triliun dengan bobot 5,7% dari total kapitalisasi pasar, yang terbesar ke-5 di BEI.
Keputusan Astra untuk go public 26 tahun yang lalu merupakan upaya pendiri Astra William Soeryadjaja untuk memperbesar cakupan perusahaan tersebut.
Berdiri sejak 1957, saat ini Astra memiliki 198 anak perusahaan yang bergerak di enam bidang usaha, antara lain otomotif, jasa keuangan, alat berat & pertambangan, agribisnis, infrastruktur, logistik, serta teknologi informasi.
—Rappler.com
BACA JUGA:
- Buka perdagangan BEI 2016, Jokowi optimis ekonomi membaik
- Penurunan suku bunga diprediksi dorong pertumbuhan obligasi
- 4 hal yang akan mewarnai dunia ekonomi dan bisnis tahun ini
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.