Philippine basketball

Liverpool vs Tottenham Hotspur: Imbang bukan pilihan

Agung Putu Iskandar

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Liverpool vs Tottenham Hotspur: Imbang bukan pilihan
Spurs adalah lawan pertama Jurgen Klopp saat baru menangani Liverpool. Saat itu hasilnya imbang. Bagaimana sekarang?

JAKARTA, Indonesia – Liga Primer mulai memasuki penghujung kompetisi. Setiap pertandingan adalah laga krusial. Siapa yang terpeleset bakal bergeser posisinya dari klasemen. Tottenham Hotspur termasuk dalam ancaman tersebut.

Memang, koleksi poin Spurs di peringkat kedua berselisih enam angka dari Arsenal. Namun, tim berjuluk The Gunners tersebut masih defisit satu pertandingan.

Selain itu, Spurs juga harus terus menempel ketat Leicester City di puncak klasemen yang hanya terpaut lima angka dari mereka.

Sebaliknya, Liverpool juga terus berusaha memperbaiki posisinya. Situasi mereka di peringkat kesembilan saat ini tentu belum aman. Sebab, tim yang lolos ke kualifikasi Europa League dari Liga Primer minimal berada di posisi ketujuh.

Ini artinya pasukan Jurgen Klopp harus menggeser posisi Southampton. Peluang untuk melakukannya cukup terbuka. Sebab, selisih poin mereka hanya 3 angka. The Reds—julukan Liverpool—bisa menyamai poin tim asuhan Ronald Koeman jika mampu mengalahkan Spurs.

Karena itu, laga antara kedua tim pada Sabtu, 2 April, pukul 23.30 WIB bakal menyajikan pertarungan sengit antara kedua tim. Apalagi, di putaran pertama Liga Primer, Spurs adalah lawan pertama Liverpool era Klopp. Saat itu, kedua tim hanya mampu bermain imbang tanpa gol.

Klopp jelas menargetkan kemenangan di laga ini. Demi memuaskan para Kopites—julukan fans Liverpool.

Rekor kandang mereka menghadapi Spurs cukup mentereng. Dalam 21 laga melawan The Lily Whites di Anfield, kandang Liverpool, tim tuan rumah hanya kalah sekali. Mereka menang 14 kali dan hanya 6 kali seri.

Namun, Spurs juga tak kalah bagus dalam rekor tandangnya. Pasukan Mauricio Pochettino itu hanya sekali kalah dalam 14 pertandingan sebagai tim tamu. Catatan apik tersebut adalah terbaik kedua di Liga Primer setelah Leicester City.

Klopp sadar bahwa laga bakal berat. “Ketika Tottenham melawan Liverpool, biasanya yang terjadi bukan pesta ulang tahun. Tapi pertarungan yang berat,” kata Klopp seperti dikutip BBC.

Harry Kane lewati koleksi gol Jamie Vardy

Manajer asal Jerman itu juga harus mewaspadai mentalitas Hugo Lloris dan kawan-kawan. Posisi mereka yang sudah sangat dekat dengan puncak klasemen bakal menyuntikkan semangat berbeda.

Apalagi, striker Inggris Harry Kane semakin tajam. Dia sudah mengkudeta Jamie Vardy dari daftar pencetak gol terbanyak dengan 21 gol. Striker Leicester City itu baru mencetak 19 gol.

Dalam tiga laga terakhir, pemain 22 tahun itu mencetak lima gol. Gawang Liverpool yang dikawal Simon Mignolet bisa menjadi korban Kane selanjutnya.

“Sangat sulit dipercaya mereka bisa begitu kuat. Itu bagus buat Tottenham. Tapi tidak buat kami,” kata Klopp.

Mantan manajer Borussia Dortmund itu memang pantas ketar-ketir. Mereka harus menghadapi Spurs di waktu yang tidak tepat. Sembilan pemain masuk dalam daftar cedera. Lima di antaranya berstatus diragukan bisa turun.

Kehilangan besar Klopp adalah kemungkinan absennya gelandang serang Roberto Firmino, bek kiri Alberto Moreno, dan gelandang bertahan Lucas Leiva.

Perkiraan lin up Liverpool vs Tottenham Hotspur. Sumber: Whoscored.com

Namun, dia masih bisa memainkan striker Daniel Sturridge di ujung serangan. Begitu juga winger kiri Philippe Coutinho. Tanpa Firmino, Klopp bisa memainkan Adam Lallana di belakang Sturridge. Sedangkan Moreno bisa diganti Nathaniel Clyne.

Manajer Spurs, Mauricio Pochettino, meminta anak asuhnya fokus meraih kemenangan di laga ini. Dengan begitu, mereka bisa terus menempel Leicester.

“Kami punya tujuh laga sisa. Kami harus terus bertarung sampai akhir musim,” kata Pochettino.

Manajer asal Argentina itu tidak mau terlalu membebani anak asuhnya untuk meraih gelar juara. Dia meredam ekspektasi itu dengan mengatakan bahwa target timnya hanya peringkat keempat.

“Satu kemungkinan adalah menjuarai Liga Primer. Tapi kemungkinan yang lain adalah finish di empat besar. Itu yang penting bagi kami,” katanya.—Rappler.com

BACA JUGA:

 

 

 

 

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!